Golkar Alot dengan Nasdem Usung Calon Pilwako Batam, Ahmad Hijazi-Rian Ernest Menguat ke Publik
Partai sepuh seperti Golkar, dikabarkan tengah membidik sosok pendatang baru bernama Ahmad Hijazi untuk diusung menuju kursi Batam 1
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Peta politik Kota Batam makin dinamis menyusul kian dekatnya Pemilihan Wali Kota (Pilwako) pada Desember 2020 nanti.
Partai sepuh seperti Golkar, dikabarkan tengah membidik sosok pendatang baru bernama Ahmad Hijazi untuk diusung menuju kursi Batam 1.
Bahkan, Hijazi dikabarkan akan dipasangkan dengan Rian Ernest, setelah gagal maju sebagai bakal calon wali kota melalui jalur independen.
• Menakar Koalisi Nasdem-Golkar di Pilwako Batam, Kader Pohon Beringin Tunggu Kabar Pak Maruf
Hal ini tak dibantah oleh Wakil Sekretaris DPD I Partai Golkar Kepri, Amrullah Rasal.
Menurutnya, pengusungan terhadap keduanya tengah berjalan.

“Sebagai partai besar, Golkar akan bertarung.
Pak Hijazi itu birokrat tulen.
Dia punya komitmen untuk memakai baju Golkar dan menggunakan perahu ini,” ungkap Amrullah kepada Tribun Batam, Minggu (12/7/2020).
Lanjutnya, baik Hijazi dan Rian Ernest, telah bertemu dengan Ketua DPD I Golkar Kepri, Ahmad Maruf Maulana beberapa hari lalu.
• Setelah Pamit dari Jalur Independen Pilwako Batam, Rian Ernest Ingin Bertemu dengan HM Rudi
Dalam pertemuan itu, kata Amrullah, Rian Ernest mengatakan siap untuk mendukung sosok Hijazi maju sebagai calon Wali Kota Batam.
“Dia (Rian Ernest) menyampaikan minatnya bergabung, baik sebagai calon wakil wali kota atau sebagai tim sukses. Ada 2 tawaran darinya,” tambah Amrullah.

Amrullah menuturkan, proses survei terhadap 2 (dua) nama baru ini juga tengah bergulir di internal Partai Golkar.
Sementara itu, untuk koalisi, Amrullah menyebut jika pihaknya terus melakukan komunikasi dengan beberapa partai, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
“Semua masih mencair.
• News Analysis Dosen Unrika Batam, Sikap Muhammad Rudi di Pilwako Batam Pasca Ansar-Marlin
Buktinya, Nasdem juga belum menyatakan koalisinya,” katanya menyinggung partai asuhan Surya Paloh itu jelang Pilwako Batam dilaksanakan.
Amrullah tak membantah jika telah terjadi negosiasi cukup alot dengan Partai Nasdem terkait Pilwako.
Menurutnya, cukup sulit untuk mewujudkan koalisi Nasdem-Golkar pada Pilwako Batam nanti.
“Pilihannya kami buat poros baru jika memang masih alot,” pungkasnya.
(tribunbatam.id/Ichwan Nur Fadillah)