VIRUS CORONA DI BATAM
Kasus Positif Corona di Batam Bertambah Empat, 1 Orang Terkait Klaster Grup Band Asal Surabaya
Tim gugus tugas Covid-19 Batam merilis ada penambahan empat kasus positif Covid-19 di Batam, Rabu (15/7)
TRIBUNBATAM.id, BATAM – Pemerintah Kota Batam kembali merilis penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam, Rabu (15/7/2020).
Penambahan ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh tim analisis BTKLPP Kota Batam berdasarkan hasil temuan contact tracing penyisiran dan kasus baru di Batam.
Terdapat 4 (empat) orang terkonfirmasi positif Covid-19, 3 (tiga) di antaranya merupakan pasien laki-laki dan seorang pasien perempuan.
Berikut riwayat setiap pasien :
1. Pasien nomor 264
• 4 Kecamatan di Batam Zona Hijau Covid-19, Kadinkes Sebut Ada Potensi Penambahan Pasien
• Lori Seruduk Avanza di Batam, Sopir Lori Dirawat di RS, Polisi Minta Keterangan Sopir Avanza
Seorang laki-laki berinisial H (25), seorang Waitres Lounge Hotel. H beralamat di Kecamatan Bengkong, Kota Batam.
Pria ini tercatat sebagai kasus baru nomor 264 di Batam. H berkaitan dengan klaster grup band asal Surabaya. Sebab, dia bekerja di tempat para anak band ini menginap.
Pada tanggal 13 Juli 2020, H menjalani pemeriksaan swab di RS. Budi Kemuliaan dengan hasil terkonfirmasi positif.
Saat ini, kondisi H dalam keadaan stabil dan tidak merasakan gangguan kesehatan. Dia ditempatkan di ruang isolasi RSKI Covid-19 Galang, Kota Batam.
2. Pasien nomor 265
Remaja laki-laki berinisial MF (15). Seorang pelajar, beralamat di Kecamatan Batuaji, Kota Batam.
MF merupakan kasus baru nomor 265 di Batam. Pasien sendiri merupakan anak kandung dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 253 di Batam.
Pada tanggal 13 Juli 2020, MF menjalani pemeriksaan swab di RS. Embung Fatimah dengan hasil terkonfirmasi positif.
Saat ini, kondisi MF dalam keadaan stabil dan tidak merasakan gangguan kesehatan. Dia ditempatkan di ruang isolasi RSKI Covid-19 Galang, Kota Batam.
3. Pasien nomor 266
Seorang ibu rumah tangga berinisial SS (26). Pasien beralamat di Kecamatan Sagulung, Kota Batam.
SS merupakan kasus baru nomor 266 di Batam. Pasien sendiri merupakan anak kandung dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 254 di Batam.
Pada tanggal 13 Juli 2020, SS menjalani pemeriksaan swab di RS. Embung Fatimah dengan hasil terkonfirmasi positif.
Saat ini, kondisi SS dalam keadaan stabil dan tidak merasakan gangguan kesehatan. Dia ditempatkan di ruang isolasi RSKI Covid-19 Galang, Kota Batam.
4. Pasien nomor 267
Seorang laki-laki berinisial L (59). Seorang petani kebun dan beralamat di Kecamatan Sagulung, Kota Batam.
Pasien merupakan kasus baru nomor 267 di Batam. L sendiri merupakan suami dari pasien terkonfirmasi positif nomor 254 di Batam.
Pada tanggal 13 Juli 2020, L menjalani pemeriksaan swab di RS. Embung Fatimah dengan hasil terkonfirmasi positif.
Saat ini, kondisi L dalam keadaan stabil dan tidak merasakan gangguan kesehatan. Dia ditempatkan di ruang isolasi RSKI Covid-19 Galang, Kota Batam.
Hal ini juga membenarkan prediksi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi.
Kepada Tribun Batam, Didi mengatakan, ada potensi penambahan pasien positif Covid-19. Itu setelah Selasa (14/7/2020) lalu, ada sebanyak 5 (lima) orang dinyatakan positif Covid-19.
Dari data ini, dalam 2 (dua) hari, terjadi penambahan sebanyak 9 (sembilan) pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam.
Personel Band Positif Covid-19
Lima personil grup band yang bekerja di Square Klub & KTV Batam terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah ada kasus positif di Square Klub &KTV Batam, kini kegiatan operasional klub ini tutup untuk sementara waktu.
Penutupan sementara ini tertuang dalam surat pemberitahuan bernomor 61/S.PEM-SQUARE/VII/2020 pada tanggal 13 Juli 2020 yang ditandatangani langsung oleh Wiwiek selaku Manajer.
Di dalam surat pemberitahuan yang ditujukan kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam ini, penutupan sementara ini dimulai sejak 13 Juli 2020 sampai dengan 27 Juli 2020, atau sampai situasi dinyatakan aman.
• BATUAJI Paling Banyak Kasus DBD, Pemerintah Sampaikan 5 Pesan Untuk Warga Batam, Ini Isinya!
• SIAP-SIAP! Hujan Buatan Tahap Dua di Batam Bakal Dilakukan Selama 15 Hari Mulai Minggu Depan
Selama penutupan, pihak manajemen akan melakukan sterilisasi tempat usaha dan isolasi mandiri kepada karyawannya.
"Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih," ujar Wiwiek.
9 Kali Tes Swab
Setelah berulang kali melakukan swab test, akhirnya dua pasien Covid-19 kasus 180 dan 239 akhirnya berhasil sembuh.
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, pada Rabu (15/7/2020) ini, mengumumkan, sesuai hasil uji sampel swab BTKLPP Batam, dua hasil tes kedua pasien ini berturut-turut negatif.
Kedua pasien yang merupakan seorang ibu rumah tangga dan seorang karyawan PT Citra Tubindo, Kawasan Industri Kabil ini resmi dinyatakan sembuh dan dapat pulang kembali ke kediamannya.
Perlu diketahui, sebelum dinyatakan sembuh riwayat pemeriksaan swab pasien cukup membutuhkan waktu.
Pasien nomor 180, yang bernama Ny Nurmala Sari (31) sempat menjalani tes swab sebanyak 9 kali.
Wanita yang beralamat di Buana Garden Tanjung Piayu, Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam ini sempat memperoleh hasil tes swab negatif pada 13 Juni 2020.
Namun dua hasil selanjutnya, di tanggal 20 dan 28 Juni 2020, yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19.
Hasil keempat, tes swab kembali menunjukkan hasil negatif pada 1 Juli 2020.
Kemudian, tiga kali berturut-turut, pada tanggal 4 dan 8 Juli 2020, pasien justru memperoleh hasil positif. Barulah di tanggal 12 dan 14 Juli 2020, hasil tes swab menunjukkan konfirmasi negatif.
Sementara itu, pasien bernomor 239, bernama Tn. Septiandi (25) yang tinggal di Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, hanya menjalani tes swab sebanyak empat kali sebelum dinyatakan sembuh.
Dua hasil awal, di tanggal 3 dan 4 Juli 2020, yang bersangkutan dinyatakan positif, tetapi dua hasil akhir selanjutnya, pada 11 dan 14 Juli 2020, ia akhirnya memperoleh hasil negatif.
Kedua pasien sama-sama dirawat di RSKI Covid-19 Galang, dan saat ini tengah dalam persiapan menjalani karantina mandiri di kediaman masing-masing selama 14 hari.
"Saat ini kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil," ujar Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi.
(TRIBUNBATAM.id/Ichwan Nur Fadillah/Hening Sekar Utami)