BATAM TERKINI
CALON Penumpang Gagal Terbang Akibat Hasil Test Reaktif, Bagaimana Nasib Tiketnya? Ini Kata Lion Air
Seorang calon penumpang pesawat yang hasil rapid test covid-19 dinyatakan reaktif tak diizinkan terbang. Lantas, bagaimana nasib tiketnya? Apa hangus?
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi memberikan tanggapannya terkait seorang calon penumpang pesawat kembali dirujuk ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 di Galang, Rabu (15/7/2020) lalu.
Calon penumpang maskapai Lion Air itu dinyatakan reaktif Covid-19. Ia hendak berangkat ke Palembang. Namun batal terbang karena dijemput petugas medis di Bandara Hang Nadim Batam, selanjutnya dibawa ke RSKI Covid-19 di Galang.
Terkait hal ini, Didi mengaku geram. Sebab, pihaknya telah memberi tahu calon penumpang tersebut agar tak bepergian terlebih dahulu.
“Sudah diingatkan, tapi masih bandel,” ujar Didi kepada Tribun Batam, Kamis (16/7/2020).
Lanjutnya, kejadian seperti ini telah berulang kali terjadi. Umumnya, kata Didi, para calon penumpang reaktif Covid-19 ini mengabaikan anjuran dari petugas kesehatan untuk menjalani isolasi sebelum pemeriksaan swab dilakukan.
“Mereka memaksakan diri,” tambah Didi.
Dia berharap, agar kejadian serupa tak terulang lagi. Apalagi, upaya penanganan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 hingga kini masih terus dilakukan.
6 Kecamatan Berstatus Zona Hijau
Menurut data Dinas Kesehatan Kota Batam, sebanyak 6 (enam) kecamatan di Batam telah berstatus zona hijau penyebaran Covid-19.
Kecamatan itu terdiri dari Kecamatan Bulang, Kecamatan Galang, Kecamatan Belakangpadang, Kecamatan Batamkota, Kecamatan Nongsa, dan Kecamatan Seibeduk.
Dari hasil ini, Kota Batam masih menyisakan 6 (enam) kecamatan lain berstatus zona kuning penyebaran Covid-19. Sisanya antara lain adalah Kecamatan Sekupang, Kecamatan Batuaji, Kecamatan Sagulung, Kecamatan Bengkong, Kecamatan Lubukbaja, dan Kecamatan Batuampar.
Dari data Dinas Kesehatan Kota Batam, diketahui juga jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif Covid-19 per tanggal 15 Juli 2020 sebanyak 267 orang. 12 orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia dan 227 orang berhasil sembuh dari Covid-19. (Tribunbatam.id/ichwannurfadillah)