Wisata di Anambas Dibuka, Batu Lepe Mulai Ramai
Batu Lepe Anambas di akhir pekan kini sudah kembali dinikmati masyarakat Kecamatan Siantan untuk memilih waktu santai bersama keluarga.
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Batu Lepe Anambas di akhir pekan kini sudah kembali dinikmati masyarakat Kecamatan Siantan untuk memilih waktu santai bersama keluarga.
Sebelumnya wisata Batu Lepe ini tampak sepi, sejak adanya penutupan lokasi wisata akibat pandemi Covid-19.
Kini, aktivitas para wisatawan dalam daerah sudah mulai ramai berdatangan.
Ada yang datang bersama keluarga, teman, dan pasangan.
Tampak pula beberapa masyarakat yang datang membawa makanan dari luar, seperti gorengan dan cemilan.
• Pelayaran ke Anambas Beroperasi Sejak Juli, KSOP Tanjungpinang: Kapasitas Penumpang Dikurangi 50 %
Dikarenakan, wisata Batu Lepe belum tersedia tempat pedagang berjualan.
Biasanya wisata Batu Lepe tidak hanya ramai pada akhir pekan saja, hari biasa pun juga ramai, apalagi saat sore hari.
Salah satu pengunjung, Serli biasanya setiap sore hari pasti selalu berkunjung ke Batu Lepe.
Hanya sekedar untuk menikmati indahnya sunset sambil mendengar gemericik ombak yang beradu menghantam batu karang.
"Ngga pernah bosen kalau datang ke sini, malahan setiap sore hari, rasanya kalau udah ke sini penat dibadan langsung hilang," ujar Serli saat ditemui di Batu Lepe, Minggu (19/7/2020).
Selain lokasinya yang langsung menghadap laut lepas dan dihiasi bukit-bukit yang berjejer rapi di seberangnya.
Selain bisa memandang indahnya sunset sore hari, Batu Lepe ini biasanya digunakan para ibu-ibu untuk berolahraga saat pagi hari. Seperti yoga, aerobik, dan zumba.
Fasilitas di Batu Lepe juga sudah lengkap, ada pondok untuk bersantai, kursi untuk duduk bagi pengunjung, tempat bermain anak-anak, spot foto langsung menghadap laut lepas, dan ada batu besar yang menjadi ciri khusus wisata Batu Lepe berbeda dari wisata lainnya.
Dibatu yang berbentuk Lepe atau pipih itu pengunjung bisa berselonjor sambil merendam kaki di air laut disekitar batu.
Namun harus tetap berhati-hati, apalagi jika membawa anak kecil, jangan biarkan anak anda bermain sendiri, sebab belum ada penghalang atau pagar disisi batu.(Tribunbatam.id/Rahma Tika)