Anwar Hasyim Tepis Pasangan ARAH Karimun Tak Mesra Lagi, 'Sudah Bulat Sama Pak Rafiq'
Anwar menyebutkan untuk saat ini persyaratan untuk maju di Pilkada Kabupaten Karimun sudah terpenuhi, yakni memiliki 20 persen suara
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Petahana Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim yakin kembali berpasangan dengan petahana Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
Pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Karimun tersebut, seakan menampik kabar perpecahan pasangan ARAH (Aunur Rafiq-Anwar Hasyim) untuk maju di Pilkada tahun 2020.
• Akhir Juli 2020, Aunur Rafiq Rencanakan Deklarasi Maju Pilkada Karimun
• Ingin Bentuk Koalisi Besar di Pilkada Karimun, Aunur Rafiq Sebut 5 Parpol Merapat ke Petahana
• Bantah Berpisah, NasDem Karimun Pastikan Anwar Hasyim Masih Mesra Aunur Rafiq di Pilkada Karimun
"Sudah bulat sama Pak Rafiq.
Sebenarnya bulatnya sejak dari kemarin," kata Anwar yang diwawancarai usai menghadiri kegiatan Hari Bhakti Adhyaksa di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Karimun, Rabu (22/7/2020).
Anwar menyebutkan untuk saat ini persyaratan untuk maju di Pilkada Kabupaten Karimun sudah terpenuhi, yakni memiliki 20 persen suara atau enam kursi di DPRD.

"20 persen sudah terpenuhi.
Golkar saja sudah 8 kursi ditambah Nasdem 1 kursi," sebutnya.
Bahkan ia mengaku Partai Demokrat yang memiliki 3 kursi di DPRD Karimun menyatakan dukungannya.
Meski demikian Anwar masih ingin membentuk koalisi dengan partai-partai politik lainnya.
"Untuk komunikasi dengan partai lain masih terus kami lakukan.
• Puncak Hari Bhakti Adhyaksa, Kajari Karimun Sebut 2 Prestasi Besar Selama 2020, Apa Saja Itu?
• Naik Status Penyidikan, Kejari Karimun Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Retribusi PDAM
• Periksa 13 Saksi, Kejari Karimun Naikkan Status Penyidikan Dugaan Korupsi Retribusi PDAM Karimun
Karena yang kami pikir bukan hanya mengantar pendaftaran, tapi kelanjutan pemerintahan itu," paparnya.
Disebutkan Anwar, 2 partai lain yakni Hanura dan PDI Perjuangan ia perkirakan bergabung.
Hanya saja pengurus-pengurus partai tingkat kabupaten masih nenunggu keputusan dari dewan pimpinan pusat masing-masing.

"Saya rasa menunggu waktu saja.
(Pilkada) kan di seluruh Indonesia, bukan di Karimun saja," sebutnya.
(tribunbatam.id/Elhadif Putra)