TANJUNGPINANG TERKINI
Jaringan Listrik Terbakar, Layanan Administrasi di Disdukcapil Tanjungpinang Sempat Terkendala
Kendala dalam proses cetak KTP-el pada minggu kemarin, diakuinya sudah berjalan normal.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
Pelayanan ini, menurutnya dimulai dari permohonan akte kelahiran. Kedepan, semua pengurusn termasuk surat menurat dapat dilakukan secara online.
"Jadi sangat memudahkan warga Tanjungpinang. Kalau pun hilang gampang, tinggal cetak aja lagi, terpenting file jangan hilang," ucapnya.
Untuk mendukung terobosan tersebut, pihaknya sedang mengajukan sarana dan prasarana pendukung.
Saat ini, hanya satu unit komputer yang digunakan untuk mendukung layanan online itu.
"Minimal kalau pelayanan ada 3 komputer dan petugasnya. Satu buat menerima berkas, dua untuk pengecekan, ketiga mengirimkan hasil. Jadi bisa diperkirakan, dengan waktu singkat bisa selesai cepat pengurusan surat dari pemohon," sebutnya.
Cetak akta sendiri ini pun baru berlangsung di Juni 2020. "Kalau mau cetak di kantor juga tetap masih bisa. Tapi kedepan langsung cetak sendiri semua," katanya.
Kurangi Tatap Muka
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri meminimalisir tatap muka selama pandemi virus Corona.
Sebagai gantinya, pelayanan menggunakan sistem online hingga WhatsApp diterapkan bagi warga yang ingin mengurus dokumen kependudukannya.
"Bentuk pengurusan apa pun bisa lewat online atau WhatsApp saja," ujar Kepala Disdukcapil Kota Tanjungpinang, Irianto saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (6/4/2020).
Layanan menggunakan sistem online, menurutnya sudah berlaku selama 1 bulan terahkir.
Dalam sistem online tersebut, bila berkas yang diberikan kepada operator ada yang kurang, segera diberitahukan kepada warga yang melakukan pengurusan.
"Pas sudah jadi berkas yang mau dibuat, barulah disuruh ke kantor untuk mengambilnya," ujarnya.
Ia menyebutkan, dalam sehari pengurusan di Disdukcapil berkisar mencapai 100 pengurusan.
Angka ini menurutnya jauh berkurang dari hari biasanya.