CUACA EKSTREM DI BINTAN
Korban Musibah Angin Kencang di Desa Dendun Akhirnya Dapat Bantuan dari Pemkab Bintan
Sebanyak 21 bangunan rumah warga dan gudang kerja yang terkena amukan angin kencang yang tersebar di 4 RT yang ada di Desa Dendun, Kecamatan Mantang.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
Kapolsek Bintan Timur AKP Ulil Rahim, melalui Kapolsubsektor Mantang, Iptu Zulkarnain mengatakan, terdapat 15 rumah warga mengalami kerusakan dari hasil pendataan.
Tidak terdapat korban jiwa pada peristiwa tersebut. Petugas TNI, POLRI, unsur Pemerintahan dan masyarakat bergegas menuju lokasi untuk memberikan bantuan dan mengambil langka lebih lanjut.
"Saat ini kami bersama rekan-rekan TNI dan pemerintah sedang membersihkan puing akibat musibah angin kencang yang terjadi kemarin. Selain itu juga didirikan posko tanggap bencana," ucapnya, Kamis (30/7/2020).

Posko tanggap bencana nantinya berfungsi untuk mengkoordinasikan seluruh unsur dalam organisasi komando tanggap darurat.
"Jadi nanti segala sesuatu bantuan akan di informasikan disana," ujarnya.
Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan melalui Dinas Sosial Bintan akan memberikan paket sembako kepada warga Desa Dendun, Kecamatan Mantang yang menjadi korban angin kencang, Rabu (29/7) kemarin.
Kepala Dinas Sosial Bintan, Edi Yusri menuturkan, bahwa untuk bantuan tahap pertama, Pemkab Bintan memberikan bantuan berupa paket sembako terhadap warga yang terkena musibah angin puting beliung sebanyak 15 rumah.
Paket bantuan terdiri dari beras, mi instan, minyak goreng dan gula.
"Hari ini rencananya akan diserahkan langsung oleh Sekda dan Bupati Bintan," ujarnya.
Untuk warga yang rumahnya mengalami rusak berat, saat ini mengungsi ke rumah keluarganya.
Selain paket sembako, Pemkab Bintan bakal memberikan bantuan material kepada warga yang rumahnya rusak dihantam angin kencang.

Bantuan tersebut, menurut Edi Yusri berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bintan.
"Jadi nanti pihak BPBD yang akan memberikan bantuan terkait material untuk bangunan,"terangnya.
Kepala Badan Penanggunalangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Naharuddin menuturkan, terkait bantuan logistik atau material bangunan akan diberikan BPBD Bintan.
Ia mengatakan, warga diminta untuk mengajukan proposal sebagai salah satu syarat agar bantuan tersebut bisa dikeluarkan.