Warga Tambelan Resah Pertalite Langka, Pertamina Patra Niaga Sumbagut Segera Salurkan BBM
Warga Tambelan, Bintan resah Pertalite langka. Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Janji Segera Salurkan BBM.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Warga Kecamatan Bintan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) resah dengan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite yang langka.
Distribusi BBM di Tambelan, Bintan khususnya Pertalite yang semula lancar, kini berubah.
Kondisi ini membuat masyarakat Tambelan kesulitan melakukan aktivitas di luar rumah.
Seorang guru di Tambelan, Nur mengaku harus berjalan kaki menuju ke sekolah untuk mengajar.
"Saya sempat jalan kaki ke sekolah, karena tidak ada minyak untuk sepeda motor," kata dia.
Dia mengaku sempat berjalan kali ratusan meter selama dua hari.
Bahan Bakar Minyak (BBM) yang sempat ada beberapa hari, kini kosong lagi.
Situasi seperti ini setidaknya sudah terjadi dua pekan belakangan ini.
"Sebelumnya lancar-lancar saja. Semoga Pemerintah Kabupaten Bintan bisa mengatasi persoalan ini, kami sangat membutuhkan BBM," harapnya.
Camat Tambelan Asmawi menegaskan, kelangkaan BBM ini disebabkan ada larangan pengiriman minyak dari Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ke Tambelan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.
"Atas hal itu saya sudah koordinasi melalui Kabag ekonomi dan DKUPP Bintan. Saya apresiasi mereka tanggapi dengan baik," kata Asmawi.
Dia menyampaikan, langkahnya BBM di Tambelan membuat sepeda motor dan mobil operasional seperti ambulance dan kendaraan lainnya terhambat.
"Saya khawatir dengan adanya kelangkaan BBM ini membuat masyarakat menyeludupkan BBM ke Tambelan secara ilegal," akunya.
Berdasarkan hasil perkembangan terbaru, penanganan kelangkaan BBM di Tambelan untuk jangka panjang akan dibentuk sub penyalur yang diperkirakan selesai akhir Oktober 2025.
Sementara penanganan jangka pendeknya akan di bahas di level Kabupaten Bintan.
Harga BBM Non Subsidi Pertamina per 1 Oktober 2025, Harga Pertamax Tetap, Dexlite Naik |
![]() |
---|
Heboh BBM Non Subsidi Kosong di Sejumlah SPBU Batam, Anggota DPRD Kepri dan Pertamina Beda Pendapat |
![]() |
---|
Proyek Jembatan Marok Kecil Terhenti Karena Dugaan Kasus Korupsi, Warga Berharap Segera Dilanjutkan |
![]() |
---|
Warga Bintan di Tambelan Tersenyum Dapat 15 Ton BBM Jenis Pertamax, Harganya Lebih Murah |
![]() |
---|
Anambas Ajukan 20 Calon Sub Penyalur BBM, Baru Empat Kecamatan yang Berpartisipasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.