TANJUNGPINANG TERKINI
COVID-19 Meledak di Tanjungpinang, Kini Ada 18 Kasus Baru
Dari informasi yang diperoleh Tribun Batam, ada 18 kasus baru di Tanjungpinang, Jumat (31/7/2020). Angka ini sekaligus ledakan kasus setelah mereda.
Arif sendiri tidak menampik bahwa bahwa sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Kepri melakukan tes swab.
"Para pejabat yang ada kontak dengan seorang staf tersebut sudah melakukan tes swab di RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT). Kalau Pak Gubernur tadi pagi sudah duluan," ujar Arif dalam pernyataannya, Kamis lalu.
Tentu saja pemeriksaan tidak hanya pada anggota rombongan yang ikut, tetapi juga keluarga mereka atau siapa saja yang pernah kontak dengan mereka, sepulangnya dari Jakarta.
Apalagi, sepulangnya Isdianto dari Jakarta, ada beberapa kegiatan di Tanjungpinang, seperti mengunjungi kediaman almarhum H Muhammad Sani dan tabur bunga di makam Sani di Taman Makam Pahlawan Batu 5 Tanjungpinang.
Kegiatan itu dihadiri banyak orang meskipun menerapkan protokol kesehatan.
Dari dua puluhan orang lebih yang ikut ke Jakarta, terbesar pejabat eselon II (setingkat kepala dinas dan kepala biro), sejumlah staf, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah, Wakil Ketua DPRD Kepri Raden Hari Tjahyono, Ketua MUI Kepri KH Hasyim Asyari, serta sejumlah tokoh masyarakat, semuanya kontak terdekat DPS.
Apalagi, informasi terbaru dari Kadinkes Tjetjep Yudiana, selain DPS, ada empat lainnya yang positif Covid. Mereka berinisial SY, HU, RRR, WAN.
Rombongan menginap di Hotel Ascott, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat sejak Minggu dan check out, Selasa. Dari foto-foto yang beredar, ada kegiatan bersama yang tidak menggunakan masker. Misalnya saat mereka melakukan tos seperti tim olahraga sebelum Isdianto berangkat ke istana.
Sehari setelah dilantik, Isdianto bertolak ke Tanjungpinang dan mendapat sambutan di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), Selasa (28/7/2020).
Kemudian bergerak ke Cempedak, kediaman almarhum Muhammad Sani dan berlanjut ke TMP.
Banyaknya orang yang melakukan kontak dengan rombongan ini tentunya harus di-tracing atau dilacak semuanya.
Sebab, hingga saat ini belum diketahui, apakah orang-orang yang positif itu sudah terkena virus di Jakarta atau setibanya di Tanjungpinang.
Isdianto sendiri dan istrinya langsung menjalani swab begitu anak buahnya dinyatakan positif Covid. Bahkan, rencana Isdianto hendak Salat Idul Adha di kediamannya Sukajadi Batam, batal dan hingga saat ini Isdianto dan istri melakukan karantina mandiri di Gedung Daerah Tanjungpinang.
Pada Jumat (31/7) petang, Isdianto sempat melakukan videocall dengan DPS, stafnya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dari perbincangan itu, Isdianto mendoakan agar DPS cepat sembuh dan bisa kembali berkumpul dengan dirinya dalam beraktivitas. DPS sendiri saat ini dalam kondisi sehat dan menjalani karantina di RSUD Ahmad Tabib.