PILKADA SERENTAK 2020

Dukungan PDIP di Pilkada, Bobby Borong Rekomendasi Parpol Medan Gibran Berpotensi Calon Tunggal Solo

Anak dan menantu Presiden Joko Widodo sah mendapat dukungan PDIP maju sebagai bakal calon kepala daerah pada Pilkada 2020

Tribun Medan/M Andimaz Kahfi
Bobby Nasution (kiri), menantu Presiden RI Joko Widodo, serta kedua anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, saat grand opening Kedai Rakyat di Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (26/5/2018. PDIP mengusung Bobby untuk maju di Pilkada Medan dan Gibran di Pilkada Solo 

TRIBUNBATAM.id - Anak dan menantu Presiden Joko Widodo sah mendapat dukungan PDIP maju sebagai bakal calon kepala daerah pada Pilkada 2020.

Di Medan, PDIP memberi dukungan kepada Bobby Afif Nasution dan berpasangan dengan Aulia Rahman.

Bobby adalah suami dari Kahiyang Ayu, putri Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Adapun di Solo dukungan diberikan PDIP untuk Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.

Gibran diketahui sebagai anak dari Presiden Jokowi.

Khusus Medan pengumuman disampaikan secara langsung oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Selasa (11/8/2020).

Prabowo Subianto dan Bobby Nasution
Prabowo Subianto dan Bobby Nasution (Facebook / Sugiat Santoso)

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri turut menyaksikan pengumuman itu.

"Kota Medan, Bobby Afif Nasution dengan Aulia Rahman.

Selamat bergabung di PDIP Mas Bobby," kata Puan, Selasa.

Bobby merupakan menantu Presiden Joko Widodo.

Dia tercatat sebagai kader PDIP sejak Maret 2020.

Sementara Aulia Rahman merupakan kader Partai Gerindra.

Pengumuman digelar secara daring dari kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta.

Kemarin merupakan pengumuman gelombang ketiga yang digelar PDIP.

Ada 75 pasangan calon kepala daerah yang diumumkan PDIP.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pengumuman 75 paslon hari itu merupakan simbol peringatan HUT RI ke-75.

"Sebab angka 75 bertepatan dengan semangat menggelorakan HUT Kemerdekaan RI ke-75 tahun.

Agenda pengumuman paslon ini untuk menyemarakkan semangat patriotisme dan nasionalisme-kebangsaan," ucap Hasto.

Gerindra Pilih Gibran di Solo

Sama seperti di Kota Medan, PDIP berkoalisi dengan Gerindra di Solo.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, salah satu alasan Partai Gerindra memutuskan untuk mendukung Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa pada Pilkada Solo yakni partainya hanya memiliki tiga kursi di DPRD Solo.

Jumlah kursi yang dimiliki Gerindra di DPRD Solo tersebut membuat partainya tak memenuhi syarat untuk mencalonkan kepala daerah sendiri.

"Ya pertama, kursi kita di Solo 3 kursi, sehingga kita harus menggunakan 3 kursi itu untuk mencalonkan," Muzani di Kantor DPP Partai Gerindra, Senin (3/8/2020).

Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, didampingi pendukungnya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Solo 2010 ke kantor DPD PDIP Jawa Tengah, di Semarang, Kamis (12/12/2019). Gibran mendatangi kantor DPD PDIP Jateng dengan dikawal oleh ribuan pendukungnya
Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, didampingi pendukungnya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Solo 2010 ke kantor DPD PDIP Jawa Tengah, di Semarang, Kamis (12/12/2019). Gibran mendatangi kantor DPD PDIP Jateng dengan dikawal oleh ribuan pendukungnya (TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Adapun PDIP mendominasi jumlah kursi di DPRD Kota Solo sebanyak 30 kursi dari 45 kursi DPRD.

Disusul PKS 6 kursi, kemudian PAN, Gerindra dan Golkar dengan 3 kursi.

Terakhir adalah PSI 1 kursi.

Oleh karena itu, menurut Muzani, akan ada calon tunggal di Pilkada Solo.

"Kedua, sepertinya di sana (Solo) calon tunggal," ujar dia.

Muzani juga mengatakan, posisi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan di kabinet pemerintahan Jokowi juga menjadi alasan DPP Partai Gerindra memberikan dukungan kepada putra sulung orang nomor satu di Indonesia itu.

"Tentu saja Pak Prabowo adalah Menteri Pertahanan yang merupakan menteri dari Pak Jokowi.

Jadi saya kira hubungan-hubungan itu juga menjadi alasan alasan kita mengambil keputusan itu," kata dia.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno mengatakan, pihaknya telah menerima rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra untuk mendukung paslon Gibran dan Teguh.

Surat rekomendasi dukungan tersebut dia ambil ke kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Tengah bersama dengan paslon Gibran dan Teguh.

"Kami dari Partai Gerindra Solo dapat undangan dari DPD mewakili DPP untuk menerima rekomendasi (dukungan) dari Partai Gerindra.

Undangan (rekomendasi) itu kita terima nanti berangkat dari Solo ke DPD bareng dengan Mas Gibran dan Mas Teguh selaku mantennya," kata Ardianto ditemui di Solo, Jawa Tengah, Senin (3/8/2020).

Gerindra Solo sempat dipertanyakan dukungannya kepada paslon Gibran dan Teguh karena tidak adanya deklarasi.

Kendati demikian, dari awal Gerindra Solo mengklaim konsisten mendukung paslon Gibran dan Teguh.

Pengambilan surat rekomendasi dukungan di kantor DPD Gerindra Jateng tidak hanya untuk paslon Gibran dan Teguh, tapi juga paslon lain yang didukung Gerindra pada Pilkada Serentak 2020.

Dia juga mengatakan, surat rekomendasi dukungan paslon Gibran dan Teguh ditandatangani secara langsung Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

"Langkah kita tetap tidak goyah bahwa kita mendukung Mas Gibran dan Mas Teguh," ujar dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gerindra Dukung Gibran, Muzani: Sepertinya di Solo Calon Tunggal dan PDI-P Resmi Usung Bobby Nasution-Aulia Rahman pada Pilkada Medan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved