Mahathir Mohamad Resmi Umumkan Nama Partai Barunya, Pilih 'Parti Pejuang Tanah Air'
Mahathir Mohamad sudah umumkan nama partai politik barunya. Ia memberi nama " Parti Pejuang Tanah Air ". Berikut ini alasan Mahathir memilih nama itu.
Dan saya menyukai hal itu, Anda jujur meski hal itu berarti akan kehilangan suara," ujar Hannah Yeoh.
Dia juga berterima kasih kepada Mahathir yang telah "turun gunung" untuk mencalonkan diri menjadi Perdana Menteri Malaysia pada 2018 dan memenanginya.
Yeoh menambahkan, masih banyak orang Malaysia yang terus mendoakannya supaya selalu sehat dan bahagia.
"Usia saya mungkin tidak akan sampai 95 tahun.
Namun, jika usia saya sampai 95 tahun, saya tidak akan bisa melakukan apa yang Anda lakukan di tahun-tahun ini," sambung Yeoh.
Mahathir merupakan seorang politikus yang menjadi Perdana Menteri Malaysia dengan jabatan terlama sejak 1981 hingga 2003.
Pada 2018, Mahathir "turun gunung" dan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan Perdana Menteri Malaysia.
Dalam pertarungan tersebut, dia menang atas mantan sekutunya, Najib Razak.
Pada Januari 2020, Mahathir secara mengejutkan telah membuat surat pengunduran diri sebagai Perdana Menteri Malaysia.
Pada Februari, dia secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya sebagai perdana menteri melalui akun Twitter-nya @chedeofficial.
Perlu Pembelajaran Lebih Lanjut, Malaysia Belum Izinkan WNA Salat Berjamaah di Masjid
Malaysia tampak sudah mulai melonggarkan kebijakan pembatasan usai wabah virus Corona atau Covid-19 melanda.
Namun, Malaysia belum mengizinkan salat berjamaah di masjid dan surau bagi Warga Negara Asing (WNA).
Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama) Datuk Seri Dr Zulkifli Mohamad Al-Bakri.
Dia mengatakan pada Jumat (3/7/2020), kementerian harus mempelajari laporan dari Departemen Agama Islam Wilayah Federal (JAWI) terkait situasi masjid dan surau.