Bikin Geger, Jenazah Bocah 12 Tahun Bergerak Saat Dimandikan, Keluarga Panggil Petugas Medis

Editor: Eko Setiawan

TRIBUNBATAM.id, PROBOLINGGO -- Bikin geger, warga yang memandikan mayat seketika kaget ketika mayat 12 tahun yang dimandikan tersebut hidup kembali.

Warga Lumbang, Probolinggo, digegerkan peristiwa langka. Bocah perempuan berusia 12 tahun yang meninggal dunia, hidup kembali saat jenazahnya dimandikan.

Peristiwa itu terjadi di Desa Lumbang Kuning, Kecamatan Lumbang, Probolinggo, Senin (17/8/2020). Gadis usia 12 tahun itu adalah SMW yang meninggal dunia karena sakit.

Kapolsek Lumbang AKP M Dugel membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurut dia, peristiwa menghebohkan itu terjadi pada Senin (17/8/2020) pagi.

• Mengenal Othematoma, Bengkak pada Daun Telinga Akibat Kumpulan Darah, Apa Bahayanya?

• UPDATE Data Corona Indonesia Selasa 18 Agustus 2020, Tambah 1.673, Total 143.043, Meninggal 6.277

• Siap-siap, Bantuan Langsung Tunai untuk Warga Tanjungpinang Akan Dicairkan Besok, Wajib Datang 

Dugel menambahkan, pihak keluarga sempat memanggil petugas medis dari puskesmas untuk memastikan kondisinya.

Saat dilakukan pemeriksaan dan diberikan bantuan oksigen, kondisi SMW diketahui sangat lemah. Meski matanya berkedip dan terbuka, namun detak jantung sulit terdeteksi dan tekanan darahnya hanya 60.

Sekitar satu jam berikutnya, korban kembali tak sadarkan diri dan setelah dicek dinyatakan meninggal dunia.

Setelah dipastikan kondisinya, korban langsung dimakamkan oleh pihak keluarga saat itu juga. "Jenazah sekira jam 09.00 WIB sudah dimakamkan oleh pihak keluarga di tempat pemakaman umum terdekat Desa Lumbang Kuning,” ucap Dugel.

Dugel mengatakan, peristiwa kembali hidupnya jenazah itu memang sempat menghebohkan warga sekitar. Sebab, sebelumnya korban sudah dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit.

Informasi yang diterima polisi, pada Sabtu (15/8/2020) gadis berusia 12 tahun itu dilarikan ke RSUD dr Moh Saleh Probolinggo oleh pihak keluarga. Pasalnya, saat itu korban diketahui sakit hingga mengalami kejang-kejang.

Dari hasil pemeriksaan pihak rumah sakit yang disampaikan keluarga, saat itu korban diketahui menderita penyakit diabetes akut.

Setelah dua hari menjalani perawatan itu, pada Senin dini hari korban dinyatakan meninggal dunia dan jenazahnya langsung diantarkan ke rumah duka menggunakan mobil jenazah.

Kabar tersebut dibenarkan oleh pihak RSUD dr Moh Saleh. Saat dikonfirmasi, Plt Direktur RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo, dr Abraar Kuddah mengatakan, saat pertama dirujuk ke rumah sakit itu kondisi korban sudah kritis. Selain sudah tak sadarkan diri, korban diketahui juga mengalami sesak napas, diabetes, dan komplikasi lainnya.

Setelah dilakukan perawatan itu, nyawa korban akhirnya tak berhasil diselamatkan. Pada Senin kemarin, korban dinyatakan meninggal dunia. "Pada Senin kemarin yang bersangkutan meninggal dunia. Benar, sempat dirawat di RSUD dan kemudian meninggal dunia," kata Abraar. (*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jenazah Bocah Perempuan Usia 12 Tahun Hidup Lagi Saat Dimandikan