BATAM TERKINI
Kondisi Lapas Batam Over Kapasitas, Ini Cara Kalapas Bina Warga Binaan, 'Utamakan Kekeluargaan'
Kapasitas Lapas hanya untuk 545 orang. Namun diisi di atas 1000 orang. Kondisi ini sudah berlangsung selama beberapa tahun terakhir
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Lapas Kelas II A Barelang Batam mengalami over kapasitas sejak beberapa tahun ke belakang. Penghuni Lapas Kelas IIA Barelang Batam diketahui dua kali lipat dari kapasitas yang seharusnya.
Kepala Lapas Kelas IIA Barelang Batam, Misbahuddin mengatakan, beberapa tahun belakangan penghuni Lapas selalu di atas 1.000 orang. Sementara kapasitas Lapas hanya 545 orang.
Lantas bagaimana cara Lapas menangani hal ini?
"Jadi kita selalu menciptakan pengamanan dengan sistem kekeluargaan," kata Mibahuddin, Senin (24/8/2020).
Dia menjelaskan, saat ini memberikan pembinaan tidak ada lagi dengan kekerasan. Namun lebih kekeluargaan.
• Datangkan Crane, Evakuasi Truk Terguling di Batuampar Batam Makan Waktu Setengah Jam
• Lihat Foto-foto Kecelakaan di Batuampar Batam, Sopir Selamat, Insiden Truk Pasir Terguling
"Kita lebih kepada pendekatan, kita utamakan kekeluargaan," kata Misbahuddin.
Dia juga mengatakan terjadinya over kapasitas dikarenakan tingginya tingkat kriminal yang terjadi di masyarakat.
"Selain itu tingginya hukuman bagi kasus narkotika membuat warga binaan terus meningkat jumlahnya," kata Misbahuddin.
Di sisi lain, ia mengatakan, selain memberikan pembinaan, warga binaan juga memiliki banyak kegiatan positif.
"Jadi kita punya banyak kegiatan mulai dari kegiatan kreatif dan juga bercocok tanam. Ini sangat membantu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,"kata Misbahuddin.
Selain kegiatan kreatif dan bercocok tanam, warga binaan juga memiliki kegiatan kesenian dan juga kegiatan produksi makanan berupa roti dan tempe.
"Jadi kita berharap dukungan dari pemerintah, untuk mendukung setiap kegiatan yang dilakukan oleh warga binaan,"kata Misbahuddin.
Diharapkan, setelah warga binaan selesai menjalani masa tahanan, mereka bisa bergabung lagi di tengah-tengah masyarakat.
Over Kapasitas juga Terjadi di Rutan