Motif Karyawati Bunuh Bos di Kelapa Gading, Sakit Hati Sering Dimarahi dan Dilecehkan

Menurut Nana, ada dua motif sehingga NL mengadu dan meminta kepada suami sirinya, R alias M, untuk menghabisi Sugiyanto.

TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
NL dalang pembunuhan bos pelayaran di Kelapa Gading, Jakarta Utara, saat dirilis di Polda Metro Jaya, Senin (24/8/2020). 

Polisi menangkap 12 orang yang terlibat dalam pembunuhan Sugiyanto Tan (51) pengusaha pelayaran menggunakan senjata api.

Sugiyanto tewas dengan lima luka tembak di badannya.

Ada tiga tembakan mematikan yang mengenai satu di punggung dan dua di kepala.

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menjelaskan, 12 pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap di tempat berbeda.

"Dari 12 pelaku ini punya peran masing-masing," ungkap Nana dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (24/8/2020).

Menurut Nana, pelaku pembunuhan Sugianto yang sempat viral di media sosial ini memang sudah terencana dan melibatkan sindikat atau kelompok.

Setelah delapan hari penyelidikan, tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Utara akhirnya berhasil meringkus para tersangka.

"Ada otak pelaku yang merencanakan, kemudian ada yang mencari senjata api, ada sebagai joki, ada sebagai eksekutor, dan ada juga yang membawa senjata api," ucap Nana.

Sugianto ditembak di depan Ruko Royal Gading Square, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, 13 Agustus.

Polisi awalnya menduga penembakan Sugianto terkait persaingan bisnis, namun hasil evaluasi mengarah pada persoalan internal perusahaan.

Setelah delapan hari penyelidikan, tim gabungan menangkap para tersangka.

Dari 12 orang tersangka, 8 orang ditangkap di Lampung, 1 di Cibubur, kemudian 2 di Surabaya, Jawa Timur.

Para pelaku dijerat pasal 340 KUHP subssider 338 KUHP dan atau pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Darurat.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sering Dimarahi dan Dilecehkan, Jadi Alasan Pelaku Minta Bos Pelayaran Dihabisi

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved