Singapura Umumkan Akan Membuka Kembali Negaranya Untuk Turis Asing dari 2 Negara Ini
Singapura dikabarkan akan membuka kembali negaranya untuk wisatawan atau turis asing. Namun, hanya turis dari dua negara yang diizinkan masuk kesana.
Padahal sebelumnya Changi melayani 1.000 penerbangan per hari.
Jalur hijau
Untuk membantu maskapai penerbangan dalam negeri dan perusahaan pengelola bandara, Kementerian Transportasi tengah mempertimbangkan "jalur hijau" di Bandara Changi, bagi turis asal negara-negara yang situasi pandemi Covid-19-nya setera Singapura atau lebih baik.
Jalur Hijau adalah sebutan bagi skema pengendalian penularan virus corona 2, di mana pendatang dari negara-negara tersebut tak perlu melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
Hanya saja, Singapura meminta kebijakan Jalur Hijau itu harus resiprokal.
Yang artinya, negara bersangkutan juga harus mengizinkan warga Singapura berkunjung ke negara tersebut, tanpa kewajiban melakukan karantina mandiri 14 hari.
(*)
• Singapura Kembali Laporkan Kluster Covid-19 di Asrama Pekerja, 16.000 Orang Jalani Tes Rutin
• Bukan Batam Kepri, tapi Pelancong dari 2 Negara Ini yang Bulan Depan Bisa Berlibur ke Singapura
• Covid-19 Kembali Merebak, Singapura Umumkan Akan Karantina 7.000 Pekerja Migran
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Singapura Akan Buka Kembali untuk Turis 2 Negara Ini".