MISTERI 1.500 Kerangka Manusia Ditemukan Tertumpuk di Satu Lokasi, Terkubur Bersama Sisir dan Boneka

Lebih dari 1.500 kerangka manusia ditemukan sejak September 2019 dari situs pemakaman massal di Jepang.

Facebook via SRIPOKU
Ilustrasi. Lebih dari 1.500 kerangka manusia ditemukan sejak September 2019 dari situs pemakaman 

Korban Penyakit Wabah

Pada penggalian sebelumnya, banyak sisa kerangka manusia yang ditemukan menunjukkan tanda-tanda luka pada anggota tubuh mereka.

Penemuan itu mengindikasikan mereka adalah korban dari suatu wabah penyakit di wilayah itu, kata Hirata seperti dikutip Associated Press.

Misteri sembilan bungkus bocong berisi bangkai ayam dan foto wanita di kuburan di Kudus masih diselidiki pihak kepolisian.
Misteri sembilan bungkus bocong berisi bangkai ayam dan foto wanita di kuburan di Kudus masih diselidiki pihak kepolisian. (Istimewa Via Tribun Jateng)

Semua kerangka yang ditemukan itu dikeluarkan dan para pakar akan memeriksa serta mengecek artefak lainnya, dengan harapan mampu mendapat informasi rinci lebih lanjut terkait kematian orang-orang tersebut.

Sejauh ini, beberapa ahli telah mempertimbangkan kemungkinan epidemi sifilis, yang pernah merajalela di daerah berpenduduk seperti Osaka.

Banyak dari jenazah berada di lubang bundar kecil, di mana mayat tampaknya ditumpuk dan dikubur.

Para arkeolog menemukan peti mati berisi banyak tulang belulang, tanda bahwa banyak korban epidemi terkubur bersama, kata Hirata.

Cerita Pedagang Bakso Laris Manis Ditengah Pandemi, Sedekah Jadi Jadi Kunci Kesuksesan

Para ahli juga menemukan sekitar 350 guci dan kemungkinan osuarium (tempat penyimpanan kerangka tulang manusia) di situs tersebut, tanda-tanda bahwa mayat telah dikremasi.

Mereka juga menemukan koin, tasbih Buddha, hiasan kepala, sisir, cangkir sake, dan boneka tanah liat yang diyakini telah dikuburkan bersama orang yang telah mati.

Tulang beberapa anak babi dimakamkan di sisi utara kuburan, dan dua ekor kuda di selatan, sedangkan kucing di dalam kontainer.

Kuburan massal yang berisi ratusan anak di wilayah Peru.
Kuburan massal yang berisi ratusan anak di wilayah Peru. (National Geographic/AFP)

Hirata mengatakan para ahli berencana untuk mengumpulkan temuan dan analisis mereka dalam laporan yang diharapkan selesai pada akhir tahun depan.

5 Cara Ampuh Mengatasi Hidung Berminyak, Jaga kebersihan hingga Penggunaan Cuka dengan Air

Situs pemakaman ini dulunya adalah area pertanian di luar komunitas perkotaan dekat Istana Osaka dan merupakan salah satu dari tujuh pemakaman utama di kota.

Situs ini juga muncul dalam drama musikal Bunraku tradisional Jepang "The Love Suicides at Sonezaki", oleh Chikamatsu Monzaemon.

Orang-orang biasa berkeliling kuburan untuk berdoa bagi leluhur mereka selama pertengahan musim panas di bawah tradisi Buddha.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 1.500 Kerangka Manusia Ditemukan dalam Kuburan Berbentuk Lubang di Jepang

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved