Netizen China Murka, Demi Konten Medsos Pasangan Ini Paksa Putrinya Makan Terus hingga Obesitas

Netizen China bereaksi dan mengecam ulah pasangan orangtua yang memaksa anaknya makan berlebih untuk konten media sosial

Istimewa
Ilustrasi obesitas. Pasangan orangtua di China dikecam netizen karena memaksa anaknya makan berlebih hanya untuk konten media sosial 

Netizen China Murka, Demi Konten Medsos Pasangan Ini Paksa Anaknya Makan Terus hingga Obesitas

TRIBUNBATAM.id - Kecaman kembali datang ke Negeri Tirai Bambu, China.

Namun, kecaman bukan datang dari publik luar negeri, melainkan masyarakat lokal.

VIRAL Video Nenek Jago Jadi Foto Model, Hasilkan Foto Ciamik sampai Tuai Pujian Netizen

Netizen bereaksi dan mengecam ulah pasangan orangtua yang memaksa anaknya makan berlebih.

Pasangan itu dianggap mengeksploitasi putrinya yang berusia 3 tahun, hanya untuk sebuah konten media sosial.

Foto Pengusaha Batam Putra Siregar Mendadak Hilang di Akun Bea Cukai Kanwil Jakarta, Netizen Heran

Pasangan itu kerap merekam saat memaksa putrinya memakan ayam goreng, hamburger dan lainnya.

Orangtua yang berusaha membuat berat badan putrinya bertambah hanya untuk konten media sosial
Orangtua yang berusaha membuat berat badan putrinya bertambah hanya untuk konten media sosial (Xiaopeiqi de Yitian/Newsflash via Mirror)

Menurut informasi dari Mirror pada Selasa (25/8/2020), aksi orangtua itu diduga hanya demi mendapatkan "tanda suka" dari pengikut media sosialnya.

Orangtua itu membuat akun di Xigua Video pada Oktober 2019 dan biasa mengunggah video putrinya makan ayam goreng, hamburger, sosis, mi instan dan daging panggang, lapor media pemerintah China, Global Times.

Ramalan Shio Hari Kamis 27 Agustus, Shio Kambing Perlu Sabar Soal Keuangan, Shio Monyet Hati-hati

Dalam satu klip video, gadis kecil itu terlihat memohon kepada orangtuanya untuk berhenti memberinya makan, tetapi mereka tetap melanjutkannya, klaim laporan.

Video gadis kecil itu diduga diunggah secara online oleh orangtuanya dengan harapan dapat menghasilkan uang dari konten tersebut.

Orangtua yang belum disebutkan namanya, mengumumkan bahwa mereka memberi makan putri mereka dengan harapan dapat membuat berat badannya mencapai 50 kilogram.

Arya Permana (10) penderita severe obesity ditangani 13 dokter spesialis RSHS. Berat badan normal Arya kurang dari 50 kg, namun saat ini beratnya mencapai 189,5 kg.
Arya Permana (10) penderita severe obesity ditangani 13 dokter spesialis RSHS. Berat badan normal Arya kurang dari 50 kg, namun saat ini beratnya mencapai 189,5 kg. (KOMPAS.com/Reni Susanti)

Saat ini berat badannya 35 kilogram, menurut Red Star News yang berbasis di Chengdu.

Setelah mendapatkan kecaman dari pengguna media sosial lainnya, mereka sekarang telah menutup akun media sosial mereka.

Huang Jianfeng, seorang dokter anak yang tinggal di Shanghai, mengatakan kepada Global Times bahwa anak berusia 3 tahun itu sudah kelebihan berat badan atau obesitas untuk usianya.

10 Cara Mudah Mengatasi Insomnia, Penggunaan Minya Lavender hingga Bangun Tidur di Waktu Tepat

Jianfeng mengatakan bahwa obesitas pada masa kanak-kanak dapat menjadi pemicu munculnya penyakit lain, seperti diabetes dan hipertensi, serta terkait erat dengan penyakit kardiovaskular saat memasuki usia dewasa.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved