VIRUS CORONA DI TANJUNGPINANG
WASPADA Zona Hijau Lepas dari Tanjungpinang, 19 Orang Positif COVID19, Masih Ragu Kebenaran Corona?
Tanjungpinang sepertinya menanggalkan status zona hijau, menyusul kembali ditemukan kasus-kasus baru positif Covid-19
"Kita mengimbau warga pelaku usaha mikro bisa memanfaatkan kesempatan itu dengan catatan jangan sampai mengabaikan protokol Covid-19 dalam antrean seperti yang terjadi saat pendaftaran hari ini," ungkap Rudy.
Kepala Dinas UKM Kota Tanjungpinang, Hamalis membenarkan antrean panjang warga Kota Tanjungpinang di depan kantornya.
• NGERI Poliandri Jadi Tren Kalangan ASN Wanita, Menpan Catat Sejumlah Laporan
Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengatur tata tertib warga yang datang.
Namun, spontanitas warga yang hadir di kantor tersebut bahkan tidak bisa dibendung oleh anggota Satpol PP.
"Kami minta supaya mereka datang mendaftar dalam kelompok 10 orang di bawah pengaturan Satpol PP.
Tetapi warga datang berbondong-bondong dan kami tidak bisa menolaknya," terang Hamalis.
Dia menjelaskan awalnya Dinas UKM Kota Tanjungpinang mendapat surat edaran dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri.

Isinya menyampaikan ada bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) kepada para pelaku usaha kecil menengah.
Menanggapi surat tersebut, Dinas UKM kemudian mendata pelaku UKM yang ada, jenis usahanya, alamat tempat usahanya dan buku rekening usaha dalam bentuk Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Data pelaku UKM yang dikirim ke Kemensos RI melalu Pemprov Kepri berjumlah 2.209 unit usaha.
Namun, data-data tersebut belum diverifikasi seluruhnya oleh Dinas UKM Kota Tannjungpinang.
"Buku pertama yang berisi data-data itu sudah kami tutup dan dijilid lalu dikirim ke Kemensos," ujar Hamalis.
Namun, belakangan ini informasi tersebut kembali muncul ke publik.
• Perjuangan Joseph Pecahkan Rekor Dunia, Pria dengan Gaya Rambut Mohawk Setinggi 1 Meter
Oleh karena itu, warga pun berbondong-bondong datang mendaftarkan UKM-nya.
Dinas UKM Kota Tanjungpinang pun melayani keinginan masyarakat tersebut.