HUMAN INTEREST

16 Tim Medis Puskesmas Tiban Baru Batam Kena Corona, Simak Cerita Kepala Puskesmas Selama Isolasi

Kepala Puskesmas Tiban Baru drg. Anna Hashina menjalani isolasi mandiri setelah 16 petugas medis di Puskesmas itu dinyatakan positif covid-19.

Penulis: Beres Lumbantobing |
TRIBUNBATAM.id/BERES LUMBANTOBING
Kepala Puskesmas Tiban Baru drg Anna Hashina menghimbau agar warga tidak panik namun harus lebih meningkatkan proteksi diri mematuhi aturan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. 

Tapi memang, kata Anna bercerita menjalani isolasi, terasing sendiri itu tidak enak.

Penuh rasa was-was dan takut. Takut terhadap diri sendiri, takut kepada anak-anak. Jadi seharian itu hanya terkurung dalam kamar.

Makanan pun diantar sampai depan pintu kamar, semua aktivitas hanya di kamar sendirian, anak-anak pun kasihan tidak bisa main sama ibunya.

"Untung ada "bude" yang mengurusi mereka, kalau tidak semua pasti kelabakan," kata Anna.

Tidak hanya itu, bahkan Anna dan suami pun harus terpisah ranjang tidur sendirian.

"Ini sudah hari ke-10 saya isolasi mandiri di rumah. Alhamdullillah sudah dua kali swab hasilnya negatif," ucap Anan.

Dikatakan Anan, masa isolasi dirinya akan segera berakhir dan kembali segera mengurusi puskesmas.

Hingga kini sudah ada sebanyak 16 orang petugas medis Puskesmas Tiban Baru yang dinyatakan positif covid-19 setelah kontak erat dengan petugas medis lainnya.

Peristiwa munculnya kluster covid-19 di Puskesmas Tiban Baru bermula saat 7 petugas medis yang terdiri dari 2 orang dokter, 3 bidan, dan 2 perawat terpapar covid-19.

Bahkan ada 2 di antaranya itu ada yang sedang mengandung, hamil.

Kemudian semua petugas medis dilakukan pemeriksaan swab, alhasil ada penambahan.

Jadi total petugas medis Puskesmas Tiban Baru yang terpapar covid-19 ada sebanyak 16 orang.

Tidak hanya petugas medis, sejumlah warga yang pernah kontak erat dengan petugas medis puskesmas yang ditracing dan menjalani pemeriksaan ada 14 orang yang dinyatakan positif covid-19.

Bahkan hingga kini belum diketahui, asal muara penyebaran covid-19 di kluster Puskesmas Tiban Baru.

Untuk itu Kepala Puskesmas Tiban Baru drg. Anna Hashina menghimbau agar warga tidak panik namun harus lebih meningkatkan proteksi diri mematuhi aturan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.

"Jangan panik, namun tetap patuhi protokol kesehatan. Kalau tidak terlalu penting stay at home saja. Jangan nongkrong-nongkrong ditempat keramaian," pesannya. (Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved