ANAMBAS TERKINI

Baznas Terima Zakat Profesi Personel Polres Anambas, Kapolres: Semoga Bisa Memotivasi yang Lain

Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas sebelumnya intens mensosialisasikan mengenai zakat profesi ini kepada sejumlah pihak.

TribunBatam.id/Istimewa
Kunjungan Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas ke Polres Kepulauan Anambas saat lakukan prosesi akad penerimaan zakat profesi personel Polres Anambas, Kamis (3/9/2020). 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kepulauan Anambas menerima zakat profesi dari 90 anggota Polres Anambas.

Dari puluhan personel itu, terkumpul zakat profesi berupa uang sebesar Rp 19.430.828,00.

Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas sebelumnya intens mensosialisasikan mengenai zakat profesi ini kepada sejumlah pihak, termasuk kepada personel Polres Kepulauan Anambas.

BAZNAS Kepulauan Anambas kembali hadir di Polres Kepulauan Anambas dalam rangka melaksanakan prosesi akad penerimaan zakat profesi perdana di Polres Kepulauan Anambas.

"Penyerahan zakat tersebut diterima langsung oleh Wakil Ketua I Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas, Muksin, didampingi Kepala Pelaksana Joni Maryanto, dan Staf Bidang Penghimpunan Zakat Saiful Anwar," ucap Plt Sekretaris Baznas Kepulauan Anambas, Yandri, Kamis, (3/9/2020).

Sementara itu, Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Cakhyo Dipo Alam S.I.K menuturkan bahwa para personelnya mengeluarkan zakat secara ikhlas.

Ia berharap, sejumlah instansi dan lembaga lain dapat termotivasi untuk mengeluarkan zakat profesinya.

"Harapan saya agar para personil mengeluarkan zakat profesinya dengan ikhlas dan bisa disalurkan serta bermanfaat bagi para penerimaannya.

Agar zakat yang diberikan semoga bermanfaat bagi penerimanya," sebut Kapolres Anambas itu.

Salurkan Hak Amil

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kepulauan Anambas menyalurkan hak amil Unit Pengumpul Zakat (UPZ), pada Selasa (14/1/2020).

UPZ ini berada di beberapa lokasi yakni di organisasi perangkat daerah dan masjid atau surau.

Adapun total seluruh UPZ yakni sebanyak 52 UPZ.

BREAKING NEWS, Nelayan Datangi Gedung DPRD Anambas, Tolak Kapal Cantrang dan Nelayan Pantura

Jangan Kaget! Remaja Belanda Ini Ternyata Cucu Presiden Soekarno, Foto-fotonya Bikin Melongo

"Dengan adanya pembagian hak amil ini, diharapkan kinerja pengurus UPZ semakin meningkat dan gencar melakukan sosialisasi tentang zakat di tempat mereka masing-masing," ujar Plt Sekretaris Baznas Kepulauan Anambas, Yandri kepada Tribunbatam.id.

Penyaluran hak amil ini langsung diserahkan oleh Wakil Ketua II Baznas Drs. H. Kamaruzzaman dan Wakil Ketua III Baznas Muksin di kantor Baznas Kepulauan Anambas.

"Semoga bermanfaat untuk para UPZ dan semoga tetap istiqomah dalam menjalankan kewajibannya sebagai UPZ," harapnya.

Salurkan Bantuan Beasiswa untuk 2 Siswa SDN 001 Telaga

Di awal Tahun 2020, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kepulauan Anambas kembali menyalurkan bantuan dalam bidang pendidikan berupa beasiswa kepada anak kurang mampu.

"Bantuan yang disalurkan Baznas ini semoga bisa bermanfaat bagi mereka, dan juga dengan bantuan ini tentunya bisa meringankan kebutuhan biaya sekolah agar mereka bisa melanjutkan pendidikan," ujar Plt Sekretaris Baznas, Yandriey kepada tribunbatam.id, pada Kamis (2/1/2020).

Selain bantuan dari segi pendidikan, Baznas juga memberi bantuan dalam bidang kesehatan, dan beberapa lainnya.

Untuk bantuan pendidikan beasiswa, biasanya Baznas mensurvei terlebih dahulu kepada siapa bantuan tersebut layak untuk diberikan.

Selain itu ada juga beberapa masyarakat yang melapor langsung ke Baznas.

Adapun anak yang menerima bantuan beasiswa dari Baznas yakni M. Reza Aditia dari SDN 001 Telaga dan Cilsi Olivia dari SDN 001 Telaga.

"Untuk jangka berapa lama bantuan beasiswa ini belum kita tentukan, tapi beberapa tahun terakhir ada yang kita bantu setiap bulan. Itu kita lihat dari keparahan ekonominya," jelas Yandriey.

Penyerahan bantuan diberikan langsung oleh Wakil Ketua II Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas Drs. H. Kamaruzzaman dan diserahkan melalui guru SDN 001 Telaga, Amin di Kantor Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas, pada Kamis (2/1/2020).

"Pergunakanlah sebaik-baiknya bantuan ini. Semoga dengan bantuan ini dapat membantu biaya untuk melanjutkan pendidikan mereka," kata Kamaruzzaman.

Warga Desa Air Bini Dapat Bantuan Rehab Rumah dari Baznas

Kabar gembira datang dari warga Desa Air Bini, Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Adlia.

Awal tahun 2020, rumah yang ia tempati seorang diri itu akan direhab melalui Gerakan Infaq Anambas (GIA 10R) melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kepulauan Anambas.

Meski senang, namun ada cerita dari pria 49 tahun ini sebelum mendapat bantuan itu.

Ia sempat takut ketika staf Kecamatan Siantan Selatan memanggilnya.

Adlia sama sekali tidak mengetahui tentang program rehab rumah Baznas Kabupaten Kepulauan Anambas.

Masih mengenakan baju yang penuh tanah dan lumpur sehabis dari kebun, Adlia semakin khawatir ketika staf Kecamatan Siantan Selatan menyuruhnya pulang setelah memberi informasi kalau ada orang yang akan memberikannya uang.

Apalagi ketika dirinya dipanggil, orang sudah ramai berkumpul di kantor camat itu.

Pikirannya semakin berkecamuk. Menurutnya, mana ada hari ini orang memberikan uang kepada orang yang belum dikenal secara cuma-cuma.

"Jadi waktu itu bulan September saya diminta sama Kepala Desa untuk menyerahkan KK dan KTP. Saya kasih saja, waktu itu tak ada pikiran apa-apa.

Nah jelang sebulan setelah itu saya lagi di kebun, saya dipanggil sama staf kantor Camat. Langsung menggigil saya, waduh ada apa ini. Saya tak ada buat salah kenapa pula dipanggil. Siapa yang tidak takut. Setelah diberi penjelasan, rupanya yang ramai itu rombongan Baznas, barulah saya tahu saya ternyata dapat bantuan bedah rumah," ucapnya saat ditemui di Gedung BPMS, Jumat (3/1/2020).

Ia mengatakan sudah hampir 12 tahun ia tinggal sendiri di rumah tersebut. Saat ditanya bagaimana kehidupannya sehari-hari Adli mengatakan lebih banyak menghabiskan waktu di kebun.

Adlia memiliki tiga orang yang sudah berkeluarga dan tinggal di luar daerah Tarempa.

Baginya hidup seorang diri tak membuat Adlia putus semangat mencari nafkah. Meski hanya berkebun ia mengaku untuk makan sehari-hari masih tercukupi.

"Ya kalau sempat masak kadang masak, kalau tak ada makanan kadang tak makan, lebih sering di kebun daripada di rumah," ujarnya.

Bantuan yang disalurkan Baznas kepadanya, ia akui sangat bermanfaat sekali. Untuk pengerjaan rumah bedah tersebut tidak memakan waktu yang lama. Sebab ia mencari tukang sendiri kemudian ia turut membantu dalam pengerjaan rumah barunya itu.

Adlia menceritakan kenapa ia bisa mendapat bantuan rumah bedah dari Baznas sebab menurut mereka rumah yang ia tempati sudah tidak layak huni lagi.

"Kata mereka rumah saya ini cukup rusak, ya kalau kata saya tak bisa nak cakap lagi memang dah rusak kali rumah itu, jangankan orang mau masuk, nak nengok aja mungkin orang takut," ucapnya.

Kini Adlia sudah bisa tinggal dengan nyaman, rumah bedah tersebut memiliki satu kamar tidur, ruang keluarga, dapur, dan kamar mandi.

Ia berkali-kali mengucapkan terimakasih kepada pihak Baznas dan masyarakat yang telah membantu serta perhatian kepada dirinya. Ia hanya bisa berdoa semoga Allah SWT yang nanti akan membalas kebaikan mereka.(TribunBatam.id/Rahma Tika)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved