TRIBUN WIKI

Dikenal Sebabkan Kematian Tanpa Gejala, Apa Itu Happy Hypoxia pada Kasus Covid-19?

Happy hypoxemia adalah kurangnya kadar oksigen dalam darah tetapi tidak diikuti gejala atau keluhan pada organ tubuh lain.

freepik.com
ILUSTRASI - Happy hypoxemia adalah kurangnya kadar oksigen dalam darah tetapi tidak diikuti gejala atau keluhan pada organ tubuh lain. 

Editor: Widi Wahyuning Tyas

TRIBUNBATAM.id - Belakangan ini, istilah happy hypoxia ramai diperbincangkan karena dianggap dapat membuat pasien Covid-19 meninggal tanpa menunjukkan gejala.

Lantas, apa sebenarnya happy hypoxia?

Melansir Kompas, Ketua Umum Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Agus Dwi Susanto pertama-tama menjelaskan, secara umum suatu infeksi di jaringan paru disebut sebagai pneumonia.

Pneumonia akan menyebabkan gangguan sirkulasi oksigen masuk ke dalam darah, yaitu gangguan disfungsi atau gangguan pada vaskuler (pembuluh darah).

Hal ini membuat darah tidak teroksigenisasi.

"Akibatnya, itulah yang disebut sebagai kandungan oksigen dalam darah rendah atau disebut hipoksemia," kata Agus.

Apa itu hipoksemia (hypoxemia)?

Hypoxemia atau hipoksemia adalah kurangnya kadar oksigen dalam darah, yang menyebabkan terjadi gangguan beserta keluhan pada organ tubuh lainnya.

Sedangkan, silent hypoxemia adalah kurangnya kadar oksigen dalam darah tetapi tidak diikuti gejala atau keluhan pada organ tubuh lain.

Presentase saturasi oksigen normal yang diharapkan yaitu 95 persen pada orang sehat.

"Di bawah milimeter normal (kadar oksigen dalam darah) itu kalau diukur saturasinya di bawah 94, kalau diukur kadar pO2 (tekanan oksigen) di bawah 80," jelasnya.

Adapun kondisi hipoxemia ini dapat menyebabkan hypoxia atau kadar oksigen rendah di jaringan.

Ini terjadi ketika darah tidak membawa cukup oksigen ke jaringan untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Hypoxia (hipoksia) Hypoxia atau hipoksia adalah kurangnya kadar oksigen di dalam jaringan darah, dan umumnya memiliki gejala.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved