Kampanye Pilpres Amerika Serikat Dimulai, Joe Biden Sukses Ungguli Donald Trump?
Pemilihan Presiden Amerika Serikat ( AS) akan segera digelar pada November mendatang. Joe Biden sukses lebih unggul dari Donald Trump?
Editor: Putri Larasati Anggiawan
TRIBUNBATAM.id, WASHINGTON - Pemilihan Presiden Amerika Serikat ( AS) akan segera digelar pada November mendatang.
Dua calon presiden ( capres) yakni Joe Biden dan Donald Trump juga sudah memulai kampanyenya.
Capres dari Partai Demokrat, Joe Biden disebut pertahankan status favoritnya untuk menjadi presiden ke-46 Amerika Serikat.
Rekapitulasi dari serangkaian hasil survei pada satu pekan terakhir sejak kampanye pemilu AS 2020 resmi dimulai, menunjukkan keunggulan Biden atas Presiden Donald Trump secara nasional dan di sejumlah swing states krusial.
Survei Swing State
Istilah swing states memang kerap muncul di banyak pemberitaan mengenai kampanye pilpres AS.
Lantas apa sebenarnya swing states itu?
• Kebakaran Hutan Terbesar Melanda Amerika Serikat, Trump Akan Bertolak ke California
Swing State didefinisikan sebagai negara-negara bagian kompetitif yang menjadi kunci penentu pemenang pilpres.
Kedua partai yaitu Demokrat dan Republik memiliki kekuatan yang berimbang dan peluang yang sama untuk memenangkan swing states.
Ada belasan swing state di pilpres AS 2020, dan enam yang menjadi fokus utama adalah Wisconsin, Pennsylvania, Michigan, Florida, Arizona, serta North Carolina.
Survei dengan metode live interview ini menghubungi calon pemilih atau likely voters menghasilkan kabar baik untuk Biden.
Wapres di masa Presiden Barack Obama itu memimpin dengan jarak relatif aman di Wisconsin berdasarkan hasil dari dua lembaga survei ternama.
Marquette Law School merilis Biden unggul 48 persen melawan 44 persen yang diraih Trump.
Hasil survei The New York Times/Siena College menunjukkan Biden berjarak 5 poin atas Trump.