BATAM TERKINI
Puskesmas Sei Langkai & RSUD Embung Fatimah Kembali Buka Layanan Kesehatan, 'Warga Tak Perlu Takut'
Tidak ada yang berbeda dari biasanya, hanya saja pengunjung lebih diminta tegas untuk dapat menerapkan protokol kesehatan.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
lihat foto
Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id,BATAM - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Sei Langkai, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri kembali beroperasi.
Layanan kesehatan kembali dibuka setelah tujuh belas hari lamanya ditutup setelah tenaga kesehatannya terkonfirmasi Covid-19.
Pantauan TribunBatam.id, warga berdatangan ke puskesmas meski cuaca hujan.
Tidak ada yang berbeda dari biasanya, hanya saja pengunjung lebih diminta tegas untuk dapat menerapkan protokol kesehatan.
Petugas medis tak akan melayani warga yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan.
Kepala Tata Usaha UPT Puskesmas Sei Langkai, Romel mengatakan semua unit layanan di puskesmas sudah kembali buka.
"Hari ini puskesmas sudah buka, semua unit layanan sudah kembali seperti biasa. Petugas medis kita juga sudah kembali bertugas, semua sudah dinyatakan sehat," ujarnya, Senin (14/9/2020).
Ia menegaskan, warga tidak perlu takut datang berobat. Menurutnya, petugas medis yang terkonfirmasi virus Corona sudah selesai menjalani masa isolasi dan hari ini sudah kembali melayani warga.
"Semua petugas medis sudah kembali bertugas, baik yang menjalani isolasi di rumah sakit maupun isolasi mandiri.
Untuk 5 orang tenaga kesehatan juga sudah kembali bertugas," ungkapnya.
• Layanan IGD & Poliklinik RSUD Embung Fatimah Bakal Dibuka Senin (14/9), Sempat Ditutup Akibat Corona
• Batam Tambah 33 Kasus Virus Corona Baru, 28 Berstatus Konfirmasi Tanpa Gejala, Total 971 Kasus
Ia menyebutkan pihaknya lebih meningkatkan pencegahan bagi setiap pengunjung agar disiplin menerapkan protokol ketika memasuki lingkungan puskesmas.
Romel pun menyampaikan permohonan maaf kepada warga atas penutupan puskesmas, namun itu bukanlah keinginan melainkan peristiwa yang tidak dapat diprediksi.
Maka untuk itu, ia pun berharap dan mengajak warga agar tetap taat dan memprioritaskan kesehatan.
"Tentunya patuhi protokol kesehatan, gunakan masker dan jika tidak urgen hindarilah keramaian," pesannya.
