TERNYATA Ini Alasan Sebagian Warga Batam Ogah Pakai Masker saat Pandemi Covid-19

Editor : Tri Indaryani

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sejumlah warga Batam terutama di Sagulung terkena razia masker dan ketahuan tak menggunakan masker saat berada di luar.

"Sesak kalau pakai masker, saya selalu bawa masker," kata seorang pengendara yang terjaring Razia di Simpang Nato, Kecamtan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri, Sabtu (19/9/2010).

Razia yang dilakukan oleh petugas Satpol PP, Bhabinkantibnas dan Babinsa wilayah Kecamatan Sagulung tersebut masih menemukan ratusan pengendara tidak menggunakan masker.

Dari ratusan pengendara yang tidak menggunakan masker tersebut, rata -rata beralasan sesak menggunakan masker.

"Saya sesak kalau menggunakan masker, apalagi saat naik motor," kata seorang ibu yang sedang hamil.

Ibu yang sedang mengandung tersebut mengaku bukan tidak membawa masker tetapi dirinya merasa sesak kalau menggunakan masker.

"Ada masker saya," kata ibu tersebut sambil mengeluarkan masker dari kantong jaketnya.

• Ratusan Warga Terjaring Razia Masker di Simpang Nato Sagulung Batam, Didominasi Kalangan Remaja

Di tempat yang sama pengendara lainnya seorang laki-laki paruh baya terjaring razia karena tidak memakai masker.

Alasan lelaki tersebut tidak menggunakan masker karena lupa.

"Rumah saya dekat, jadi lupa, soalnya tidak akan pergi jauh, hanya mau beli kebutuhan ke Pasar Nasa Point," katanya.

Dia juga mengaku selalu membawa masker untuk persediaan.

"Ada masker saya. Saya selalu simpan masker untuk persediaan di dalam jok motor," kata pria tersebut sambil mengeluarkan masker dari jok motor.

Sementara pengendara lainnya yang terjaring ada anak remaja, anak remaja tersebut bukan tidak memiliki masker.

Namun maskernya disimpan di dalam tas.