Cinta Terlarang Istri TKI dan Guru SD, Setelah Hamil sang Guru Tak Mau Tanggung Jawab

Pak Guru berinisial AG (36) ini dituding melakukan perzinaan dengan YS (29), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT). Bukan hanya menjalin cinta terlarang, AG

Editor: Eko Setiawan
(Banjarmasinpost)
Ilustrasi penggerebekan perselingkuhan 

TRIBUNBATAM.id |TULUNGAGUNG - Berselingkuh dengan istri orang dan hamil, seorang guru SD lari dari yanggung jawab.

Cinta Terlarang antara oknum guru SD negeri di Tulungagung dengan istri orang lain berujung persetubuhan liar di ruang kelas.

Dari hubungan seksual tersebut, si perempuan kemudian hamil. 

Kasus ini pun sampai pada LSM Bintara Tulungagung, lalu melaporkannya ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Tulungagung.

Pak Guru berinisial AG (36) ini dituding melakukan perzinaan dengan YS (29), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT).

Bukan hanya menjalin cinta terlarang, AG berulang kali mengajak YS melakukan hubungan badan.

Bahkan enam kali perbuatan tak senonoh itu dilakukan di dalam ruang kelas.

"AG dan YS sama-sama sudah berkeluarga dan sama-sama sudah punya dua anak," terang Ketua Umum LSM Bintara, M Ali Sodik, kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (24/8/2020).

YS adalah istri dari seorang tenaga kerja migran, DY, yang bekerja di Taiwan.

Hubungan antara AG dan YS sudah terjalin selama tiga tahun.

Ilustrasi selingkuh
Ilustrasi selingkuh (tribunnews)

Saat AG mengajar di sebuah SD negeri di Desa Majan, Kecamatan Kedungwaru mereka sudah melakukan hubungan badan di kelas sebanyak tiga kali.

"Semua perbuatan itu sudah diakui oleh YS, karena YS kecewa telah dibohongi oleh AG," ungkap Sodik.

Saat AG pindah ke SD negeri di Desa Bungur, Kecamatan Karangrejo, perbuatan tak senonoh itu diulang lagi.

Mereka melakukannya tiga kali di ruang kelas.

Selama tiga tahun menjalin hubungan asmara, AG dan YS sudah layaknya suami istri.

"Pada akhirnya hubungan YS diketahui oleh suaminya. YS diceraikan sama suaminya," sambung Sodik.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved