BATAM TERKINI

JELANG Kebijakan Singapura Buka Pintu Negaranya, Satu Kapal Siaga di Batam untuk Angkut Pejabat 

Sebuah kapal akan standby di Pelabuhan Internasional Batam Centre. Penumpang dan pejabat yang akan menggunakannya diperkirakan 200-300 orang per bulan

TRIBUNBATAM.id/ROMA ULY SIANTURI
Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin saat melakukan peninjauan di pelabuhan internasional unuk memastikan Kota Batam siap melayani perjalanan bisnis ke Singapura. 

Bahtiar berharap agar pariwisata di Kepri segera dibuka, untuk wisman. Demikian, pembukaan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Lokasi Lagoi, Bintan menjadi salah satu daerah yang siap menerima wisatawan.

Terlebih di Lagoi, sudah disediakan PCR. Bahkan pelabuhan di kawasan Lagoi lebih siap dari pelabuhan Batam Centre.

"Kalau di Lagoi, sudah ada semua itu (PCR). Tapi karena sudah menunjuk disini (Batam), kita ikut," katanya.

Sementara itu terkait pembukaan jalur pariwisata, dinilai sangat penting untuk menjaga perekonomian. Terutama untuk daerah Bintan. Pembukaan Bintan dinilai penting untuk saat ini.

"Kami mengajukan Lagoi dibuka untuk wisata, karena sangat siap. Ekonomi wilayah juga ditopang dan ditentukan dari arus manusia disekitar kawasan Kepri," ujarnya.

Sementara Pjs Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum mengatakan, pembukaan jalur khusus dari Batam ke Singapura, akan membantu ekonomi. Terlebih, untuk melakukan swab dan menunggu hasilnya, butuh waktu.

"Akan banyak konglomerat atau pebisnis yang akan masuk ke Batam. Mereka akan menginap di Batam. Karena ada waktu 3 hari untuk swab sampai hasil keluar," harap Syamsul. (Tribunbatam.id/Roma Uly Sianturi)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved