Jarang Diketahui, Inilah Sederet Khasiat Kayu Manis untuk Kesehatan, Termasuk Cegah HIV
Beberapa studi menyatakan bahwa senyawa dalam kayu manis memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antidiabetik, dan antimikroba.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Pernahkah Anda menambahkan kayu manis dalam masakan?
Rempah-rempah dari cabang pohon keluarga Cinnamomum ini memiliki aroma dan citarasa yang cenderung kuat.
Selain ditambahkan ke dalam masakan, kayu manis juga menjadi bahan dasar kue yang populer dengan nama Cinnamon Rolls.
Rempah ini banyak ditemukan di Karibia, Amerika Selatan, dan Asia Tenggara.
Orang-orang telah menggunakan kayu manis sejak 2000 Sebelum Masehi di Mesir Kuno.
Masyarakat kuno Mesir sangat menghargai kayu manis.
Dilansir dari Warta Kota, dokter menggunakannya untuk mengobati kondisi seperti batuk, radang sendi, dan sakit tenggorokan pada abad pertengahan.
Saat ini, kayu manis dianggap sebagai rempah-rempah paling populer kedua, setelah lada hitam, di Amerika Serikat dan Eropa.
Sebagai bumbu, kayu manis tersedia dalam bentuk bubuk atau utuh yakni berupa potongan kulit kayu.
Orang juga menggunakan minyak atsiri kayu manis dan suplemen.
Ada dua jenis utama kayu manis yakni cassia dan Ceylon.
Keduanya memiliki profil nutrisi berbeda.
Manfaat kayu manis
Beberapa studi menyatakan bahwa senyawa dalam kayu manis memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antidiabetik, dan antimikroba.