Diperkenalkan Sejak 1955, Inilah Manfaat dan Efek Samping Vaksin Polio

Vaksin polio diperkenalkan pertama kali pada tahun 1955.

Ada dua jenis vaksin yang hingga saat ini diguankan untuk memberantas polio, yakni vaksin polio oral (OPV) dan vaksin polio inaktif (IPV).

OPV merupakan vaksin yang terbuat dari virus polio yang dilemahkan.

Jenis vaksin ini diberikan secara oral.

Sedangkan IPV terbuat dari virus polio yang dimatikan dan diberikan melalui suntikan.

Baca juga: Korea Selatan Laporkan 36 Kematian Usai Vaksinasi Flu, Apa yang Menjadi Penyebabnya?

Efek samping

Sama seperti obat untuk memberantas penyakit, vaksin polio juga memiliki efek samping.

Efek samping yang ditimbulkan bisa bersifat ringan atau serius.

Menghimpun data Healthline, berikut efek samping ringan vaksin polio:

- nyeri di dekat tempat suntikan

- kemerahan di dekat tempat suntikan

- demam ringan.

Baca juga: Canggih pada Masanya, Inilah Paru-paru Besi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang saat Wabah

Efek samping ringan biasanya bisa hilang dalam beberapa hari dan tidak akan menimbulkan komplikasi serius.

Akan tetapi, vaksin polio juga bisa menimbulkan efek serius seperti berikut:

- gatal