VIRUS CORONA DI KEPRI

Kepri Tambah 75 Kasus Positif Corona, 1 Covid-19 Tanjungpinang Meninggal Dunia, Total 3.609 Kasus

Dari penambahan 75 kasus Corona di Kepri, pasien Covid-19 paling banyak berasal dari Kota Batam dengan 72 kasus.

TRIBUNBATAM.id/SON
Iiustrasi virus corona di Kepri - Terdapat penambahan 75 kasus positif Covid-19 di Kepri, Rabu (28/10/2020). 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Jumlah pasien positif Corona di Kepri bertambah 75 kasus.

Dari total jumlah itu, sebanyak 72 pasien merupakan warga Kota Batam, disusul satu warga Tanjungpinang dimana satu orang meninggal dunia.

Selain itu tercatat dua pasien merupakan warga Kabupaten Karimun.

Dengan penambahan kasus positif ini, total sudah ada 3.609 kasus konfirmasi virus Corona di Kepri.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.631 pasien telah sembuh (discarded).

Kemudian pasien positif yang masih menjalani perawatan sebanyak 885 orang.

Serta pasien konfirmasi meninggal sebanyak 93 orang.

KANTOR CAMAT SAGULUNG - Suasana di Kantor camat Sagulung, Selasa (27/10/2020). Layanan di kantor ini ditutup selama satu hari setelah satu pegawainya positif Corona.
KANTOR CAMAT SAGULUNG - Suasana di Kantor camat Sagulung, Selasa (27/10/2020). Layanan di kantor ini ditutup selama satu hari setelah satu pegawainya positif Corona. (TribunBatam.id/Ian Sitanggang)

"Tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai imbauan pemerintah dan menjaga jarak senantiasa mencuci tangan menggunakan air mengalir," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Mohammad Bisri dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Rabu (28/10/2020).

Bapelkes Batam Bantu Penanganan Covid-19

Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Marina, Tanjungriau Sekupang, Kota Batam, siap menampung pasien covid-19, jika terjadi lonjakan di Kota Batam.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Rabu (28/10/2020).

Satu gedung di Bapelkes, sudah diserahkan kepada pemerintah Kota Batam, untuk digunakan sebagai tempat perawatan pasien covid-19, jika terjadi lonjakan pasien.

Satu gedung Bapelkes dengan 140 tempat tidur, siap menampung pasien jika terjadi lonjakan.

"Gedungnya sudah siap pakai, tapi gedung itu sebagai pilihan terakhir," kata Didi Kusmarjadi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved