Kampanye Pilkada Banggai Laut Bertaruh Nyawa, Calon Wakil Bupati Tewas Tenggelam, 3 Orang Hilang

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banggai Laut, Sulawesi Tengah bertarung nyawa sebelum Pilkada dimulai

(Istimewa)
Kampanye Pilkada Banggai Laut Bertaruh Nyawa, Calon Wakil Bupati Tewas Tenggelam, 3 Orang Hilang. Foto hanya ilustrasi 

Kampanye Pilkada Banggai Laut Bertaruh Nyawa, Calon Wakil Bupati Tewas Tenggelam, 3 Orang Hilang

TRIBUNBATAM.ID - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banggai Laut, Sulawesi Tengah bertarung nyawa sebelum Pilkada dimulai.

Keduanya mengadu hidup di lautan saat speedboat yang mereka tumpangi tenggelam setelah diterjang ombak di lautan.

Baca juga: Speedboat Tenggelam saat Kampanye, Calon Wakil Bupati Banggai Laut Asgar Badalia Meninggal

Baca juga: Alami Kebocoran, Kapal Kayu Tenggelam di Perairan Lingga, Satu Orang Selamat

Nasib sang calon bupati Rusli Banun mujur, setelah selamat dari tragedi tersebut.

Ilustrasi kapal tenggelam
Ilustrasi kapal tenggelam (TribunBatam.id/Istimewa)

Nahas bagi wakilnya Asgar Badalia yang tewas tenggelam pada peristiwa pada Senin (2/11/2020).

Di hari kejadian, Asgar berencana kampanye di Pulau Sonit, Kecamatan Bokan Kepulauan bersama dengan calon bupati, Rusli Banun.

Baca juga: Angkut 14 Ton Emas, Begini Tragedi Tenggelamnya Kapal Central America, Tewaskan 425 Orang

Rusli Banun dan Asgar B Badalia adalah pasangan calon nomor urut 2 di Pilkada Banggai Laut

Mereka menaiki speedboat berisi 11 orang berangkat ke Pulau Sonit sekitar pukul 12.00 WITA.

Biasanya perjalanan membutuhkan waktu sekitar satu jam.

Baca juga: Puskesmas Keliling Lama Tenggelam, Puskesmas Siantan Timur Butuh Pengganti Sekaligus Tenaga Medis

Setelah 30 menit berjalan, saat melintasi pagar gaharu atau pertemuan arus, tiba-tiba speadboat yang ditumpangi oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut dihantam ombak.

Akhirnya speadboat tersebut terbalik.

Calon bupati Banggai Laut, Rusli Banun, (dua dari kiri) di kapal yang menyelamatkannya setelah mengalami kecelakaan laut, Senin (2/11/2020).
Calon bupati Banggai Laut, Rusli Banun, (dua dari kiri) di kapal yang menyelamatkannya setelah mengalami kecelakaan laut, Senin (2/11/2020). (istimewa)

Sebelas penumpang meloncat sebelum speadboat mulai tenggelam.

Dari keterangan saksi, calon Wakil Bupati Banggai Laut Asgar terlihat masih berpegangan di badan speadboat.

Baca juga: Diterjang Badai, KM Hafi Samudra Tenggelam di Perairan Berakit Bintan, Kru Kapal Selamat

Tak lama kemudian dia terlepas dan menghilang saat diterjang ombak besar.

Asgar kemudian ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Menurut Kapolsek Lobangkurung Iptu Arifin Utina hingga Senin (2/11/2020) baru tujuh orang yang ditemukan dan empat orang masih hilang.

Baca juga: Remaja 16 Tahun Ditenggelamkan Kekasihnya Karena Berbadan Dua, Pelaku Takut Disuruh Nikah

"Informasi yang saya terima dari anak buah saya, dari 7 orang itu, 4 orang selamat, 3 lainnya meninggal dunia.

Dari 3 yang meninggal itu 1 di antaranya adalah pasangan calon wakil bupati Banggai Laut, Asgar B Badalia," kata Kapolsek Arifin dihubungi via telpon selular, Senin (2/11/2020).

Sementara itu calon bupati Banggai Laut, Rusli Banun, selamat dalam kecelakaan.

Baca juga: Kasus Mantan Sekwan Batam Marzuki Disebut Tenggelam, Ini Kata Ombudsman Kepri

Dalam video yang beredar, Rusli terekam sedang memegang kayu selagi menunggu diselamatkan oleh sebuah kapal.

Saat dikonfirmasi, Kepala Sub Seksi Kesiagaan BPBD Banggai Laut Aksar Amir membenarkan orang yang terekam dalam video itu adalah Rusli.

"Tadi calon bupati itu diselamatkan oleh kapal penumpang.

Ilustrasi tenggelam
Ilustrasi tenggelam (TRIBUN TIMUR/ARI MARYADI)

Kapal bantuan ini yang pertama sampai di lokasi.

Kemudian tim kita tiba di lokasi dan melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan," kata Aksar saat dihubungi, Senin (2/11/2020).

Baca juga: Galina Fedorova Model Majalah Dewasa Tewas Tenggelam di Pemotretan, Curiga Ada Kedok Misi Mata-mata

Akibat insiden ini, Asgar Badalia dan tiga orang lain dalam rombongan ini tewas tenggelam.

Sedangkan tiga orang lain dalam rombongan tersebut masih dalam pencarian.

"Karena hari mulai gelap, proses pencarian akan dilanjutkan besok pagi.

Sementara untuk korban meninggal sudah dievakuasi ke rumah korban di Banggai," kata Aksar.

Baca juga: Arti Mimpi Tenggelam, Sering Dikaitkan dengan Rasa Kecewa, Perpisahan hingga Rezeki

Aksar Amir mengatakan, proses pencarian saat ini menyisir di wilayah pesisir Pulau Sonit dan juga di lokasi tenggelamnya speedboat.

"Kita menggunakan satu perahu karet, tiga speed fiber.

Masing personel tiap speedboat ada 6 orang yang terdiri dari BPBD Banggai, Polri dan juga unsur masyarakat.

KM Camar yang mengangkut sembako tenggelam di kawasan Perairan Pulau Jemur, Riau pada Selasa (30/6/2020)
KM Camar yang mengangkut sembako tenggelam di kawasan Perairan Pulau Jemur, Riau pada Selasa (30/6/2020) (Istimewa)

Proses pencarian kita bagi dua tim," jelas Aksar.

Pencarian melibatkan tim gabungan dari BPBD Banggai, Polri, masyarakat dan KN SAR Bisma.

"KN SAR Bisma sedang menyisir di wilayah depan Pulau Sonit," pungkas Aksar.

Baca juga: Wanita Alami Gangguan Jiwa Karena Ditinggal Kekasih Bulenya, Sengaja Tenggelamkan Bayinya di Kolam

Berikut identitas korban kecelakaan speedboat di Banggai Laut:

1. Rusly Banun (Cabup Banggai Laut)

2. Syamsu Lambelu

3. Ramli (pengemudi speedboat)

4. Haji Basri

Masih Dalam Pencarian:

Baca juga: Seorang Anak Ditenggelamkan Ibunya di Kolam Apartemen Cengkareng, Marah saat Diselamatkan Satpam

1. Ilham (Anggota Polres Banggai Kepulauan)

2. Taqwa (Anggota Polres Banggai Kepulauan)

3. Rober

Meninggal Dunia:

1. Asgar Badalia (Cawabup)

2. Ahmad Yusuf

3. Nursan (kondektur speedboat)

4. Asis Pataboga

.

.

.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Duka Pilkada, Cabup Banggai Laut Tewas Tenggelam Saat Hendak Kampanye

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved