PILKADA BINTAN

Janji Calon Bupati Bintan Alias Wello & Apri Sujadi di Pilkada Bintan, Bangun Pelabuhan dan Sekolah

Calon Bupati Bintan Alias Wello pernah berjanji menuntaskan persoalan hutan lindung di Pilkada Bintan. Sementara Apri Sujadi fokus membangun sekolah.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan Alias Wello berjanji akan mengoperasikan Pelabuhan Berakit jika terpilih di Pilkada Bintan. Tampak pada foto saat dua pasangan calon mengambil nomor urut di Pilkada Bintan. 

Editor: Septyan Mulia Rohman

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Calon Bupati Bintan kian gencar dalam menarik simpati pemilih di Pilkada Bintan.

Alias Wello misalnya. Dalam pertemuan bersma tokoh masyarakat di sana, ia berjanji akan membenahi dan mengoperasikan pelabuhan di Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Bersama Dalmasri Syam, ia akan mengoperasikan pelabuhan feri berkelas Internasional yang mangkrak sejak 2010.

Tujuannya tidak lain untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.

Tidak hanya janji soal pengoperasian pelabuhan di Desa Berakit.

Saat penyampaian visi misi di kantor DPRD Bintan pada minggu ketiga bulan Oktober 2020, Alias Wello dan Dalmasri Syam bakal menyelesaikan persoalan hutan lindung.

CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan Alias Wello berjanji akan mengoperasikan Pelabuhan Berakit jika terpilih di Pilkada Bintan.
CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan Alias Wello berjanji akan mengoperasikan Pelabuhan Berakit jika terpilih di Pilkada Bintan. (TribunBatam.id/Istimewa)

Pria yang akrab disapa AWe ini menyebut jika persoalan ini menjadi program prioritas jika mereka terpilih menjadi Bupati di Pilkada Bintan.

Menurutnya, persoalan ini akan menyandera kemajuan pembangunan di Bintan.

Sebab ada beberapa desa, kelurahan dan kecamatan ada yang bermasalah terkait lahan.

Sedangkan masyarakat sudah punya sertifikat dan surat alas hak sebuah lahan yang sudah ditempati sekian lama, tapi tiba-tiba lahan tersebut berubah fungsi menjadi kawasan hutan.

Alias Wello mengungkapkan, dari 16 program prioritas yang disampaikan dan 5 program strategis yang di bacakannya dalam visi dan misinya, ia berkomitmen untuk menuntaskan persoalan lahan ini dalam 100 hari kerja pertamanya.

Selain berdampak terhadap pemerintah dan masyarakat, persoalan lahan ini juga sangat berdampak terhadap investor yang akan menanamkan modal di Bintan.

Soalnya investor itu masuk, langsung menanyakan masalah status lahan. Infrastruktur dan regulasi.

Hal yang tiga inilah yang sangat menentukan investor dalam mempertimbangkan untuk melakukan investasi di Bintan.

Baca juga: KPU Bintan Susun Debat Publik Pilkada Bintan, Dua Paslon Wajib Terapkan Protokol Kesehatan

Baca juga: Pilkada Bintan, KPU Bintan Bakal Sediakan TPS Khusus di Lapas, Bantu Warga Binaan Gunakan Hak Pilih

CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi dan Wakil Bupati Bintan, Roby Kurniawan saat pencabutan nomor urut beberapa hari lalu. Ia berencana meningkatkan layanan kesehatan dan bantuan seragam sekolah gratis bagi warga.
CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi dan Wakil Bupati Bintan, Roby Kurniawan saat pencabutan nomor urut beberapa hari lalu. Ia berencana meningkatkan layanan kesehatan dan bantuan seragam sekolah gratis bagi warga. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

"Insya Allah, jika diberi amanah, pelabuhan Berakit ini saya tuntaskan," tegas Alias Wello, Rabu (11/11).

Pelabuhan feri internasional Berakit yang dibangun menggunakan dana APBN sekitar Rp 20 miliar pada tahun 2010 itu awalnya bertujuan untuk memudahkan masuknya wisatawan asal Malaysia dan Singapura ke Bintan.

AWe juga menambahkan, jika pelabuhan feri internasional Berakit beroperasi, maka pembangunan infrastruktur pendukung pelabuhan seperti jalan, hotel dan tempat-tempat 'home stay' bagi wisatawan akan berkembang dengan sendirinya.

"Kalau pelabuhan Berakit ini dioperasikan, wisatawan asal Malaysia dan Singapura yang ingin ke Bintan tak perlu lagi masuk melalui Tanjungpinang dan Lagoi. Tapi bisa langsung melalui Pelabuhan Berakit.

Ini sejalan dengan visi misi saya membangun pariwisata berbasis masyarakat. Wisata kuliner pasti tumbuh. Kreatifitas masyarakat akan muncul untuk merespon peluang ekonomi yang ada," ucapnya.

Sementara Calon Bupati Bintan lainnya Apri Sujadi menjanjikan peningkatan infrastruktur pendidikan jika kembali terpilih di Pilkada Bintan.

Ia memastikan, tidak akan ada sekolah yang rusak ringan dan berat, khususnya pada jenjang SD dan SMP sederajat yang menjadi kewenangan Pemkab Bintan.

Menurutnya peningkatan mutu pendidikan adalah hal yang penting, supaya kedepannya Kabupaten Bintan dapat terus berbenah dan maju.

"Mutu pendidikan tetap menjadi salah satu yang menjadi konsen kami kedepan.

Salah satunya membangun infrastruktur pendidikan yang lebih baik lagi khususnya didaerah pesisir," ucapnya Jumat (23/10) .

Apri menyebutkan, bahwa selama 5 tahun dirinya memimpin, setidaknya 427 ruang kelas sudah direhabilitasi yang di antaranya 313 ruang kelas SD dan 114 ruang kelas SMP.

Selain rehab, pemerintah juga membangun 60 ruang kelas baru untuk 53 SD dan 7 SMP.Pemerintah juga membangun sekolah baru yaitu 1 TK, 1 SD, 1 SMP dan 1 SPN/SKB.

"Kami juga merehabilitasi dan penyediaan fasilitas belajar SD sebanyak 2.105 Meja, 2.212 Kursi dan SMP 1.421 meja dan kursi,"terangnya.

Apri juga menambahkan, bahwa untuk mendukung fasilitas transportasi kendaraan siswa, Pemerintah juga sudah menyiapkan armada transportasi gratis untuk siswa SD/SMP sebanyak 22 unit kapal dan 55 unit bus.

"Termasuk seragam sekolah gratis bagi murid SD dan SMP dimana hingga tahun 2020 ini saja setidaknya 28.000 seragam sekolah gratis diserahkan bagi murid baru.

Semoga hal ini bermanfaat bagi masyarakat banyak," ucapnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Baca Juga Berita Tribun Batam di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved