BATAM TERKINI
Warga Negara Asing Mulai Berdatangan, Sudah 159 Warga Singapura Masuk Batam Setelah Penerapan TCA
Sepanjang November sudah ada 159 penumpang WNA Singapura tiba di pelabuhan Batam Center atau mengalami peningkatan dari sebelumnya.
Penulis: Beres Lumbantobing |
Pjs Wali kota Batam Syamsul Bahrum saat ditemui di Dataran Engku Putri, Batam Center, Senin (9/11/2020), sejak dibuka 26 Oktober 2020 lalu, tercatat baru satu orang WNA yang masuk Indonesia melalui jalur TCA lewat Batam.
"Baru satu orang saja yang masuk," katanya.
Meski demikian, Syamsul mengaku jika para pendaftar terbilang cukup banyak dan masih dalam proses.
Baca juga: TOTAL Sudah 3.158 Warga Batam Terinfeksi Covid-19, Kini 8 Kecamatan Masih Berstatus Zona Merah
Ia mengungkapkan, selama ini kesiapan sarana dan fasilitas penunjang TCA telah dipersiapkan secara lengkap.
Kendati demikian, sepinya kunjungan jalur TCA ini diperkirakan akibat pertimbangan biaya yang tidak sedikit.

Pihaknya selalu melaporkan perkembangan TCA kepada Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI.
Selain itu, pengecekan terkait kesiapan fasilitas di lingkungan pelabuhan, maupun hotel dilakukan secara rutin tiap dua hari sekali.
"Semua persoalan di tingkat pemerintahan kota akan kita selesaikan, baik menuju hotel, travel, rumah sakit, dan lain sebagainya sudah siap," tambah Syamsul.
Pjs Wali Kota Batam Optimis Pariwisata Bakal Pulih
Penjabat sementara (Pjs) Wali kota Batam Syamsul Bahrum optimis sektor pariwisata di Kota Batam, Provinsi Kepri siap bangkit dari pandemi Covid-19.
Menurutnya, penerapan protokol kesehatan yang ketat di destinasi wisata, hotel, resor, restoran dan pendukung lainnya, menjadi dasar kuat untuk membuat pariwisata bangkit.
Pjs Wali Kota Batam Syamsul Bahrum tidak mengelak, sektor pariwisata Batam terpuruk karena ditutupnya pintu masuk dari luar negeri.
Padahal, biasanya kota itu dikunjungi sekitar 200 ribu orang wisatawan mancanegara setiap bulannya.
Syamsul menyampaikan, pihaknya berupaya untuk mengajak agar kegiatan pemerintah pusat diselenggarakan di Batam.
"Untuk itu kami tidak menyerah. Sekarang kami berupaya menghidupkan kembali pariwisata," kata Syamsul, Senin (9/11/2020).
Syamsul percaya apabila sektor pariwisata, terutama Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) kembali hidup, maka perekonomian Batam juga akan menggeliat kembali.