Kadin Batam Dorong Pemerintah segera Bangun Jembatan Batam Bintan, 'Harus Direalisasikan'
Kadin Batam menilai, pembangunan jembatan Batam Bintan berpotensi membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Batam, Bintan dan Tanjungpinang
Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam, Jadi Rajagukguk menyambut baik niat Pemerintah Provinsi Kepri merealisasikan rancangan pembangunan Jembatan Batam Bintan (Babin).
Rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan ini sebenarnya telah dicanangkan sekitar lima tahun lalu.
Kemudian realiasi pembangunan Jembatan Batam Bintan mulai diupayakan lagi di masa jabatan Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin.
Menurut Jadi, pembangunan jembatan antar pulau ini berpotensi membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Batam, Bintan dan Tanjungpinang.
Dengan dibangunnya Jembatan Babin, diharapkan arus lalu lintas barang dapat berjalan secara cepat, efektif dan efisien.
Baca juga: Rencana Pembangunan Jembatan Batam Bintan 2021 Dibagi Tiga Trase, Ini Detailnya
Baca juga: Pjs Gubernur Kepri Ingin Pembangunan Jembatan Batam Bintan Tetap 2021, Ini Arti Pentingnya
Hal ini dapat meningkatkan ekosistem ekonomi menjadi baik antara ketiga kota/kabupaten tersebut.
Jadi menilai, corak perekonomian di Batam dan Bintan berbeda. Batam kental dengan corak perekonomian yang didorong oleh kegiatan industri, sementara Bintan lekat dengan aktivitas pariwisata.
"Mudah-mudahan kalau sudah dibangun konektivitas Batam - Bintan - Karimun, yang tidak hanya jembatan, tapi juga kawasan FTZ, keterbatasan lahan untuk industri di Batam menjadi bisa dialihkan ke Bintan, Karimun atau Tanjungpinang," jelas Jadi saat dihubungi pada Kamis (19/11/2020).
Jadi menambahkan, kalangan pengusaha sangat menyambut baik rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan dari pemerintah, dalam hal meningkatkan kemudahan berinvestasi dan berusaha.
Asalkan, rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan ini benar-benar direalisasikan secara serius dan memunculkan progres yang nyata.
Harapannya, pemerintah tetap konsisten dalam menetapkan regulasi dan tajuk pembangunan infrastruktur usaha.
"Pengusaha minta jangan sampai dibingungkan. Program strategis ini harus direalisasikan, istilahnya jangan hanya hangat-hangat kuku saja," tambah Jadi.
Pjs Gubernur Kepri Ingin Pembangunan Tetap 2021
Sementara itu, Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri, Bahtiar Baharuddin menegaskan, rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan (Babin) tetap pada 2021.
"Kita harapkan 2021 tahun depan, jangan bergeser lagi. Harus dilaksanakan pembangunan jembatan ini," ucapnya, Kamis (19/11/2020) saat rapat bersama FKPD di Kantor Gubernur Kepri.
