Kronologi Kecelakaan Maut Tewaskan 5 Orang, 3 Diantaranya Kakak Beradik dan Libatkan 12 Kendaraan

Terjadi tabrakan beruntun di Jalan Asahan KM 4 Simpang Karangayer, Kelurahan Dolok Marlawan Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Kamis (19/11/2020

Editor: Eko Setiawan
facebook/thry pandief
Laka maut di Jl Km 4 Asahan Dolok Marlawan Simalungun Kamis (19/11/2020). Kondisi truk tronton Fuso yang diduga pemicu kecelakaan maut 

- Hotdiman Sidabutar (58) Warga Jalan Asahan Km 4, Simpang Palang, Kecamatan Siantar

- Mulyadi Harahap (72) Jalan Merauke

- Sudarman (40) warga Huta Margu Mulio, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun

- Arbain (34) warga Bah Bayu, Kelurahan Kerasaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun

- Sri Eka Novriany (38) Warga Jalan Merpati.

Informasi terbaru Hotdiman Sidabutar yang merupakan kakek dari tiga korban jiwa di RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar telah meninggal dunia.

Artinya korban jiwa meninggal mencapai lima orang.

Istri Hotdiman Sidabutar, Lasaria Br Situmeang tak kuasa menahan tangis menanti jenazah suaminya.

"Bantu aku Inang Uda, nggak sanggup aku Inang Uda.

Empat empatnya dipanggil Tuhan.

Nggak Inang Uda lihat lagi cucu cucu Inang Uda," ujar Lasaria menelepon keluarganya.

Sempat beberapa kali menguatkan diri, Lasaria tak kuasa menahan kesedihan.

Ia beberapa kali menelpon dan melepaskan tangis.

Lasaria Situmeang bercerita suaminya merupakan pensiunan TNI-AD yang memulai hidup barunya berladang dan membuka kedai kelontong.

Saban pagi hari, suami tercintanya itu selalu membawa jalan cucu-cucunya.

tribunnews
Lasaria Situmeang tak kuasa menahan tangis saat mengetahui tiga cucu dan suaminya tewas dalam kecelakaan beruntun di Jalan Asahan, Kabupaten Simalungun, Kamis (17/11/2020) (Alija / Tribun Medan)

"Cucunya paling kecil itu masih TK di Immanuel.

Nah, tadi si sulung dan yang tengah mau ikut.

Biasanya naik mobilnya orang ini, entah kenapa tadi boncengan naik sepeda motor," cerita Lasaria.

"Jual kedai sampah jual sarapan dan ke ladang (sawah). Udah biasa dia ngajak jalan cucunya.

Gak firasat aku tadi malam," Lasaria Situmeang.

Lasaria beberapa kali menjerit menyesali kepergian suami dan ketiga cucunya.

Dalam tanyanya, mengapa empat orang dari keluarganya diambil Tuhan.

"Mengapa kau ikutkan tiga tiganya. Kenapa nggak kau tinggalkan cucumu suamiku," ujar Lasaria.

(alj/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Tabrakan Beruntun 12 Kendaraan di Jl Asahan Siantar, 3 Korban Kakak Adik, Jerit Tangis sang Ibu

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved