VIRUS CORONA DI KARIMUN
UPDATE Virus Corona di Karimun, Tambah 3 Pasien Positif, 13 Pasien Meninggal Akibat Covid-19
Data Gugus Tugas Covid-19 Karimun juga mencatat, jumlah suspek virus Corona hingga 23 November 2020 berjumlah 440 orang.
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga 23 November 2020 pukul 12.00 WIB berjumlah 13 orang.
Angka ini diketahui berdasarkan Reverse-Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR)
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun Rachmadi mengatakan, perkembangan Covid-19 di Karimun dibagi dalam enam bagian.
Pertama kasus suspek di Karimun berjumlah 440 orang.
Dari total jumlah itu, sebanyak 439 pasien suspek dinyatakan selesai menjalani isolasi atau discarded.
Kedua, kasus konfirmasi. Jumlah kasus konfirmasi bertambah tiga kasus menjadi 226 pasien.
Penambahan juga terjadi pada jumlah kasus konfirmasi bergejala sebanyak 3 kasus menjadi 90 pasien.
Sementara jumlah konfirmasi tanpa gejala tidak mengalami penambahan atau tetap di angka 136 kasus.
Jumlah kasus perjalanan (import) sebanyak 18 kasus dan tidak mengalami penambahan.
Kasus konfirmasi kontak erat tidak bertambah dan berjumlah 144 kasus.
"Untuk jumlah kasus konfirmasi tidak ada riwayat perjalanan atau kontak bertambah 3 orang menjadi 64 kasus," ucapnya dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Senin (23/11/2020).
Serta selesai isolasi kasus konfirmasi bertambah 11 pasien, menjadi 186 kasus.
Ketiga, kasus meninggal RT-PCR tidak mengalami penambahan, dan tetap di angka 13 kasus.
Jumlah kasus diswab: 1621 (0) orang. Kelima susveilans serologi. Jumlah Rapid Tes 2804, Jumlah RT Reaktif 114.
Baca juga: Bintan Tambah 9 Kasus Positif Corona, 3 Diantaranya Masuk Klaster Lapas Batu 18 Bintan
Baca juga: Simulasi Pilkada Anambas di SDN 001 Tarempa, KPU Peragakan Kondisi TPS saat Pandemi Corona
Jumlah Reaktif diperiksa RTPCR : 114 (0) dan Jumlah reaktif dengan RTPCR (+) 34
"Sementara kondisi kasus komfirmasi hari Senin masih menjalani isolasi bertambah 3 orang atau 27 kasus.
Selesai Isolasi bertambah 11 pasien menjadi 186 kasus," terangnya.(TribunBatam.id/Leo Halawa)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google News