BATAM TERKINI
BPN Targetkan 10.500 Bidang Tanah di Kepri Dapat Sertifikat Tanah Gratis Program PTSL
BPN Kepri menargetkan 10.500 bidang tanah di Kepri mendapat sertifikat tanah gratis tahun 2021
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kepri menargetkan 10.500 bidang tanah di Kepri mendapat sertifikat tanah gratis tahun 2021.
Sebelumnya, Kepala Kantor BPN Batam, Memby Untung Pratama juga menyatakan hal serupa.
BPN Batam akan melanjutkan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dibiayai pemerintah pusat ini tahun depan.
"Diberikan kepada 3 ribu bidang tanah dari pusat," ujar Memby, Rabu (2/12/2020).
Rencananya program PTSL akan difokuskan di Kecamatan Belakangpadang dan Tiban Lama. Untuk kampung tua lanjutnya, masih menunggu usulan dari pihak BP dan Pemko Batam.
Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Saksikan Pjs Wali Kota Batam Terima Sertifikat Tanah dari BPN
Baca juga: Bupati Bintan Serahkan Sertifikat Tanah Program PTSL, Apri Sujadi Pastikan Status Tanah Warga
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah BPN Kepri, Askani mengatakan pada 2021 mendatang masyarakat di keseluruhan Kepri mendapatkan 10.500 sertifikat tanah.
BPN berupaya menyempurnakan rencana Batam sebagai kota lengkap.
"Tanpa mengenyampingkan daerah lain seperti Tanjungpinang, Karimun, Natuna sebagian, Lingga, dan Anambas. Kecuali untuk Bintan. Kalau di sana program redis (redistribusi) tanah," ujar Askani, Kamis (3/12/2020).
Diakuinya BPN Kepri kembali menggelar program PTSL tahun depan. Pendaftaran tanah ini akan disebar di tujuh kabupaten dan kota yang ada di Kepri.
Untuk Batam, lanjut Askani saat ini pendaftaran tanah sudah berada di angka 95 persen. Berdasarkan data yang ada, dari total 385.079 bidang yang sudah terdaftar 336.606 bidang.
Masih ada sekitar 48.437 bidang lagi yang akan menunggu untuk legalitas, termasuk kampung tua.
"Batam akan menjadi kota lengkap kalau persoalan kampung tua juga selesai pendaftaran tanahnya,"ujar pria yang pernah menjadi Kepala Kantor BPN Batam ini.
Program PTSL, lanjutnya, akan dimulai Januari mendatang. Tim di masing-masing kantor BPN di Kepri akan turun dan mendata usulan yang diajukan.
Ia mengakui antusias warga untuk mendapatkan program PTSL ini cukup tinggi. Sehingga banyak sekali masyarakat yang ingin mengajukan pendaftaran tanah mereka.
"Awal tahun kita langsung kerja, sehingga rencana percepatan pendaftaran tanah ini bisa segera rampung, dan masyarakat mendapatkan legalitas atas tanah mereka," ujarnya.
Program PTSL di Batam Masih Berlanjut
Sebelumnya diberitakan, program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Batam tahun 2021 mendatang masih berlanjut. Hal ini disampaikan Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Batam, Memby Untung Pratama.
Ia mengatakan, BPN Batam akan melanjutkan program PTSL yang dibiayai pemerintah pusat ini.
"Diberikan kepada 3 ribu bidang tanah dari pusat," ujar Memby, Rabu (2/12/2020).
Rencananya program PTSL akan difokuskan di Kecamatan Belakangpadang dan Tiban Lama. Untuk kampung tua lanjutnya masih menunggu usulan dari pihak BP dan Pemko Batam.