VIRUS CORONA DI LINGGA
Ayah dan Anak di Lingga Positif Corona, Kontak Erat Pasien Covid-19 di Tanjungpinang
Ayah dan anak di Lingga berinisial Tn. J (45) dan KW (3) ditetapkan sebagai pasien positirf Covid-19 di Lingga.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kasus Covid-19 di Lingga bertambah 2 kasus pada Rabu (9/12).
Kedua pasien tersebut yakni Tn. J (45) yang ditetapkan sebagai pasien 018 dan An. KW (3) ditetapkan sebagai pasien 019.
Kedua pasien tersebut merupakan satu keluarga, ayah dan anak.
Mereka dinyatakan terpapar setelah kontak erat dengan pasien konfirmasi positif di Kota Tanjungpinang.
Pada 5 Desember Tn J menjalani rapid test dengan hasil reaktif dengan hasil reaktif.
"Yang bersangkutan selanjutnya menjalani swab pada 5 dan 6 Desember.
Hasilnya keluar pada 9 Desember dengan positif Covid-19," kata juru bicara Satgas Covid-19 di Lingga, Wirawan Trisna Putra kepada TribunBatam.id, Kamis (10/12/2020).
Sementara itu, An. KW yang merupakan anak dari Tn. J, menjalani tes usap atau swab test dengan hasil positif Corona.
"Saat ini kedua pasien konfirmasi dilakukan pemantauan lanjutan oleh petugas puskesmas dan tracking kontak erat sebanyak 5 orang," jelas Wirawan.
Sebelumnya, terdapat satu pasien positif Corona di Lingga pada Selasa (8/12).
Ia merupakan warga Kecamatan Singkep, yakni Tn. SR (66) dan ditetapkan sebagai pasien 017.
Kontak erat dengan pasien ini sebanyak 13 orang.
Baca juga: Batam Covid-19 Task Force Recorded 4,432 Coronavirus Cases, 113 Died
Baca juga: Kasus Covid-19 di Karimun Nihil Sudah Tiga Hari, 206 Pasien Sembuh Corona
Pasien 017 tersebut mengalami gejala awal nyeri otot dan anosmia (kehilangan indra pencitraan).
Kemudian yang bersangkutan oleh petugas Puskesmas Dabo Lama di ambil swab pemeriksaan RT-PCR pada 3 Desember 2020.
Pasien tersebut sebelumnya memiliki riwayat perjalanan dari Kota Batam, Kepulauan Riau pada 24 sampai 26 November 2020.
Dan hasil keluar pada tanggal 8 Desember, dengan dinyatakan positif Covid-19.
"Sekarang yang bersangkutan juga sedang melakukan karantina dan dipantau oleh Puskesmas Dabo Lama," terang Wirawan.(TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google