TRIBUN WIKI

Apri Sujadi 5 Tahun Jadi Penerus Ansar Ahmad, Semasa Muda Aktif Demo Sampai ke Jakarta

Inilah profil Apri Sujadi, Calon Bupati Bintan petahana di Pilkada Bintan 2020. Sosok Apri Sujadi hampir 5 tahun menjadi orang nomor satu di Bintan.

TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
PROFIL - Inilah profil Apri Sujadi, Calon Bupati Bintan petahana di Pilkada Bintan 2020. 

Editor: Widi Wahyuning Tyas

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Inilah profil Apri Sujadi, Calon Bupati Bintan petahana di Pilkada Bintan 2020 yang telah 5 tahun jadi penerus Ansar Ahmad.

Sosok Apri Sujadi hampir 5 tahun menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bintan.

Dia adalah penerus Ansar Ahmad yang sebelumnya telah memimpin Bintan selama 2 periode sejak 2005 hingga 2015.

Pada 21 Februari 2016, Apri resmi dilantik sebagai Bupati Bintan.

Telah banyak program dan kontribusi yang diperbuat untuk Kabupaten Bintan selama pria 43 tahun ini menjabat.

Namun, nampaknya 5 tahun belum cukup baginya untuk memimpin Bintan.

Oleh karena itu, dia mantap untuk maju lagi di Pilkada Bintan 2020.

Perolehan suara sementara Pilkada Bintan 2020 menunjukkan jika pasangan Apri Sujadi-Roby Kurniawan unggul dibanding Alias Wello-Dalmasri.

Alias Wello bahkan kalah suara di TPS tempatnya mencoblos.

Padahal, untuk maju di Pilkada Bintan 2020 ini, Alias Wello sampai meninggalkan Kabupaten Lingga yang telah dipimpinnya.

Meski dicintai masyarakat Lingga, kehadiran Alias Wello yang akrab disapa Awe ini nampaknya masih belum mampu menggeser posisi Apri Sujadi di hati masyarakat Bintan.

Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi bersama istri mencoblos di TPS 57 Kolong Enam, Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur.
Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi bersama istri mencoblos di TPS 57 Kolong Enam, Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur. (TRIBUNBATAM/ALFANDI)

Baca juga: Bupati Bintan Apri Sujadi Soroti Macet di Gunung Kijang, Cek Kesiapan Libur Natal dan Tahun Baru

Profil dan karier

CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi berjanji tidak akan ada sekolah rusak ringan dan berat jika ia menang di Pilkada Bintan.
CALON BUPATI BINTAN - Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi berjanji tidak akan ada sekolah rusak ringan dan berat jika ia menang di Pilkada Bintan. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

H. Apri Sujadi, S.Sos. lahir di Kijang Kota, Bintan Timur, Bintan, Kepulauan Riau, 12 April 1977.

Dia adalah Bupati Bintan periode 2016-2021.

Sebelum menjabat sebagai Bupati Bintan, dirinya pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kepulauan Riau periode 2014–2015.

Apri menghabiskan masa kecilnya di Kampung Kelahirannya, Kijang, Bintan Timur, Bintan.

Dia menempuh pendidikan dasarnya di SDN 018 Kijang.

Selepas tamat SD, dia melanjutkan sekolah di SMPN 1 Kijang.

Masih di Kota yang sama, dia kembali melanjutkan pendidikan menengah atasnya di SMA Antam Kijang.

Setamat SMA, Apri memempuh pendidikan tinggi strata satu di Universitas Riau.

Karier pekerjaannya dimulai dari menjadi Anggota KPUD Kabupaten Bintan.

Pekerjaan ini cukup lama digelutinya, yakni selama 5 tahun, sejak 2003 hingga 2005.

Bupati Bintan, Apri Sujadi meminta peserta Warga Negara Asing (WNA) Tour de Bintan 2020 untuk mengirimkan lisensi kesehatan dari negara asal. Ini dilakukan untuk mencegah masuknya Covid-19 ke Kabupaten Bintan.
Bupati Bintan, Apri Sujadi meminta peserta Warga Negara Asing (WNA) Tour de Bintan 2020 untuk mengirimkan lisensi kesehatan dari negara asal. Ini dilakukan untuk mencegah masuknya Covid-19 ke Kabupaten Bintan. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga: Link Hasil Quick Count Pilkada Bintan 2020 Resmi KPU, Apri Sujadi vs Alias Wello

Catatan kariernya di dunia politik terbilang gemilang.

Dia merupakan salah satu tokoh yang turut memperjuangkan pembentukan Provinsi Kepulauan Riau.

Kala itu, anak-anak muda Tanjungpinang, Bintan, Karimun, Natuna, Lingga, dan Anambas lah yang berjuang mati-matian untuk membentuk Kepulauan Riau menjadi provinsi yang mandiri.

Apri termasuk salah satu pemuda yang giat melakukan demonstrasi di DPRD dan Kantor Gubernur Riau.

Tak hanya itu, dia bersama tokoh pemuda lain juga bertandang ke Jakarta untuk mendatangi Kantor Mendagri, DPR RI, hingga Istana Negara demi mengesahkan pembentukan Provinsi Kepulauan Riau.

Selepas itu, dia semakin menekuni dunia politik.

Pada Pemilu 2009, Apri melalui Partai Demokrat terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Bintan.

Berkat kemampuan dan jiwa pemimpinnya yang bagus, jabatannya semakin naik hingga dipercaya sebagai Wakil Ketua DPRD Bintan.

Pada Pemilu 2014, Apri maju dan tepilih sebagai Wakil Ketua DPRD Kepulauan Riau.

Dirinya juga dipercaya menjadi Ketua Partai Demokrat Provinsi Kepulauan Riau.

Pada 2015, Apri memilih mundur dari jabatan Wakil Ketua DPRD Kepri dan memutuskan bertarung di Pilkada Bintan.

Kala itu, dengan slogan Bintan Gemilang, Apri berhasil menduduki kursi nomor satu di Kabupaten Bintan dengan raihan suara yang cukup besar.

Baca juga: HASIL PILKADA BINTAN 2020 - Partisipasi Warga Ikuti Pilkada Capai 80 Persen, Lampaui Target Nasional

Karier sebagai Bupati

Kabupaten Bintan yang sebelumya sudah cukup maju di tangan Ansar Ahmad kini kian ciamik dipoles Apri.

Sederet prestasi dalam bidang pembangunan pun ditorehnya.

Jalan lintas timur, Bundaran KM 16, Jembatan Penghujan, hingga Stadion Busung merupakan beberapa infrastruktur yang berhasil dibangunnya.

Agustus 2020, Apri berhasil merampungkan pembangunan Bandara Tambelan yang diresmikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Apri juga mempercantik Kota Kijang dengan membangun Air Mancur Warna-warni di Taman Kota Kijang.

Baca juga: Hasil Pilkada Bintan 2020: Apri Sujadi Menang di TPS Alias Wello Mencoblos

Demi menunjang berbagai aktivitas pemerintahan dan masyarakat, dia juga membangun Gedung Bintan Comunity Center (BCC) di kota yang sama.

Di bidang pendidikan, Apri Sujadi menjadi orang pertama yang menggagas program seragam sekolah gratis untuk SD dan SMP di wilayah Provinsi Kepri.

Untuk bidang kesehatan, Apri memberikan program gratis berobat di Puskesmas dan rumah sakit bagi masyarakat kurang mampu. 

Tak sampai di situ, di bidang keagamaan, Apri membangun rumah tahfidz di tiap kecamatan.

Rumah tahfidz tersebut dikelola oleh SDM ustadz pengajar yang sudah hafidz Al Qur'an.

(TRIBUNBATAM.id/Widi Wahyuning Tyas)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved