INFO KEUANGAN
Prediksi Saham 2021, Sektor Properti, Perbankan dan Telekomunikasi Primadona di Tahun Kerbau Logam
Prediksi saham 2021 yang akan moncer yakni properti hingga telekomunikasi primadona di tahun kerbau logam
Pasalnya, saat lelang ini selesai, muncul kejelasan atas kepemilikan spektrum di masing-masing operator sehingga bisa meningkatkan nilai perusahaan telekomunikasi seiring dengan potensi efisiensi yang bisa dihasilkan.
Selanjutnya, katalis positif kedua berasal dari implementasi UU Cipta Kerja terkait kebijakan berbagi infrastruktur serta penanganan transfer spektrum jika terjadi merger dan akuisisi. "Kedua kebijakan tersebut akan membuka jalan bagi konsolidasi industri dan pelaku pasar akan sangat mengantisipasinya," ucap Heng Siong Kong.
Dua faktor tersebut juga dinilai akan memberikan efek positif pada sektor menara dalam jangka panjang seiring dengan peningkatan kebutuhan data.
Akan tetapi, untuk jangka pendek, sektor menara berpotensi tumbuh lebih lambat karena operator telekomunikasi kemungkinan akan mencari efisiensi dari implementasi UU Cipta Kerja.
Di sektor operator telekomunikasi, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tetap menjadi pilihan saham teratas Nomura.
Namun, PT XL Axiata Tbk (EXCL) juga diprediksi dapat mengungguli dua saham menara utama, yaitu PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Nomura memasang target harga untuk TLKM di level Rp 4.175 per saham, EXCL Rp 3.300, TBIG Rp 1.825, dan TOWR Rp 1.420 per saham. Per perdagangan Selasa (15/12) pukul 11.25 WIB, harga TLKM adalah sebesar Rp 3.440 per saham, EXCL Rp 2.660, TBIG Rp 1.475, dan TOWR Rp 990 per saham.(kn)
Baca berita terbau lainnya di GOOGLE
Sumber: Kontan