BATAM TERKINI

SMKN 1 Batam Siap Belajar Tatap Muka Awal 2021, Sistem Sif, Ini Harapan Orangtua

Kepala SMKN 1 Batam, Lea Lindrajaya bilang, teknis belajar nantinya akan diatur sesuai protokol kesehatan. Pembelajaran dilaksanakan per sif

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id/ROMA ULY SIANTURI
Menjelang sekolah tatap muka, Pemerintah Kota (Pemko) Batam mengumpulkan tenaga pendidik baik guru, kepala sekolah, dewan pendidikan hinterland di Dataran Engku Puteri, Rabu (23/12/2020). SMK 1 Batam Siap Belajar Tatap Muka Awal 2021 

Persoalan lain, dari sistem penilaian anak.

"Kita sedikit kecewa juga, karena guru tetap menulis ranking anak. Padahal belum tentu yang mengerjakan tugas tersebut anak itu sendiri," kata Evita.

Lasma, warga lainnya mengatakan, pembelajaran di rumah membuat anak-anak semakin bandel.

"Kalau kita bisa mengawasi anak saat belajar mungkin tidak jadi masalah. Tetapi bagaimana kalau kita juga sibuk kerja," kata Lasma.

Sementara jika belajar di sekolah, ia berharap ada pengawasan dari pihak sekolah, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Akan Dimulai 4 Januari 2020

Sementara itu, pembelajaran tatap muka di sekolah Batam akan dimulai 4 Januari 2021.

Namun, di awal-awal pemberlakuan kebijakan tersebut, akan dimulai dari sekolah-sekolah yang berada di kawasan hinterland.

Sesuai SK 4 Menteri relaksasi ketiga, pembelajaran tatap muka dimulai awal semester genap, tepatnya Senin 4 Januari 2021 mendatang.

"Masa transisinya 2 bulan,"ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan, Kamis (23/12/2020) di Dataran Engku Puteri.

Diakuinya ada beberapa ketentuan yang diatur dalam pembelajaran tatap muka ini.

Misalnya kegiatan olahraga tak diperbolehkan, kantin tak boleh dibuka, kemudian proses pembelajaran tanpa ada waktu istirahat.

Baca juga: Camat dan Polsek Sekupang Warning Tempat Wisata, Jika Langgar Protkes Langsung Ditutup 

"Kalau seandainya 2 bulan berjalan lancar, maka sekolah tatap muka di hinterland akan terus berjalan sesuai kondisi di daerah masing-masing," tutur pria mantan Sekretaris Disdik ini 

Sementara itu, lanjutnya, perihal teknis pembelajaran pihaknya akan menyerahkannya kepada sekolah masing-masing.

Lantaran tak ada waktu istirahat, pihaknya memberikan saran, proses belajar 4 sampai 5 jam saja dalam sehari.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved