Pria Didatangi saat Sedang Ngopi, Lima Hari Kemudian Sudah Jadi Mayat di Kamar Jenazah Rumah Sakit
Seorang pria didatangi sosok saat sedang ngopi di warung kopi, lima hari kemudian mayatnya ditemukan di kamar jenazah
Kelompok hak asasi manusia menuduh Janjaweed melakukan kejahatan perang.
Termasuk memperkosa dan membunuh warga sipil dan membakar desa-desa selama serangan kontra pemberontakan di Darfur dan daerah lain di Sudan barat selama konflik.
RSF dipimpin oleh Jenderal Sudan yang kuat, Mohammed Hamdan Dagalo, yang juga wakil kepala dewan penguasa yang berkuasa.
Dagalo diangkat oleh mantan pemimpin lama Omar al-Bashir ketika dia berkuasa untuk memimpin RSF.
Sejak penggulingan al-Bashir pada April 2019, Dagalo telah muncul sebagai perantara kekuatan utama Sudan dengan pasukannya ditempatkan di berbagai daerah di ibu kota dan lainnya.
Negara saat ini dipimpin oleh pemerintah sipil militer-gabungan.
Sebuah laporan oleh situs berita Monti-Caroo Sudan, yang secara ekstensif meliput kegiatan RSF, mengatakan Nouri sedang diinterogasi.
Dengan tuduhan menjadi anggota kelompok teroris yang memperdagangkan bahan peledak.
Laporan tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Asosiasi Profesional Sudan, yang membantu mempelopori protes massa terhadap al-Bashir, menyerukan penutupan semua pusat penahanan yang dijalankan oleh RSF.
Kelompok itu juga menyerukan pembebasan tahanannya atau agar para tahanan diserahkan ke polisi.
Dalam sebuah tweet satir, analis Sudan dan editor surat kabar harian al-Tayar, Osman Mirghani, menyarankan pengemudi melepas pelat nomor mobil mereka.
Aktivis Shamael el-Noor meminta mereka yang bertanggung jawab atas kematian Nouri dimintai pertanggungjawaban.
Bahkan, harus diakhirinya impunitas ketika para tersangka adalah anggota pasukan keamanan.
Dia mengatakan apa yang terjadi dengan Nouri dapat terjadi pada siapa saja.