PENANGANAN COVID
13 Ribu Vaksin Covid-19 Bakal Tiba di Kepri Besok, Kadinkes: Distribusi Tunggu Arahan Pusat
Kadinkes Kepri M Bisri bilang, 13 ribu vaksin Covid-19 rencananya akan tiba di Tanjungpinang Kepri, Selasa (5/1/2021)
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
Namun untuk memberikan kepastian atas vaksin Covid-19, IDI meminta kepada Pemerintah agar mengikuti tahapan melalui Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
"IDI tetap tegas mau menerima vaksin yang sudah melalui rekomendasi dari BPOM," kata Ketua IDI Kepri, Rusdani melalui sambungan telepon, Rabu (16/12/2020) malam.
Selain itu, untuk mengurangi rasa tidak percaya masyarakat terhadap vaksin yang nantinya akan diberikan, IDI menyarankan agar pemberian vaksin dilakukan dulu untuk para tokoh-tokoh atau pejabat.
"Hal itu untuk membuat rasa percaya dari masyarakat menjadi besar akan vaksin itu. Jadi tokohnya atau pejabat dulu diberikan vaksin," ucapnya.
Setelah itu, Rusdani juga menyarankan, nantinya pemberian vaksin juga mengutamakan para garda depan Covid-19. Seperti tenaga kesehatan dan aparat keamanan.
"Intinya yang sering kontak langsung dengan pasien Covid, dan masyarakat. Untuk diberikan ke masyarakat nantinya dari umur 18 sampai 60 tahun," sebutnya.
Ia menegaskan kembali, pemberian vaksin itu tetap dilakukan bila sudah ada rekomendasi dari BPOM.
"Kita IDI tegas soal itu. Bukan kita menolak vaksin, kita ingin sesuai tahapannya. IDI sangat mendukung vaksin dengan tahapan sebaik-baiknya," ucapnya tegas.
Kapan Vaksin Covid Dilaksanakan di Batam?
Diberitakan sebelumnya, hingga saat ini, vaksin Covid-19 belum dikirim dari Jakarta ke Batam. Bahkan belum ada informasi yang terbaru.
"Surat terakhir yang kita dapatkan untuk menyiapkan operasional pelaksanaan vaksin itu," ujar Wali Kota Batam, Muhammad Rudi saat berada di Kantor Pemko Batam Lantai IV, Selasa (22/12/2020).
Rudi mengatakan seluruh vaksinator adalah warga Batam. Tak membutuhkan vaksinator dari wilayah lain.
"Para dokter kita kan banyak," katanya.
Jumlah vaksin Covid-19 untuk wilayah di Batam diperkirakan mencapai 500 hingga 600 ribuan.
Namun sasaran yang dibutuhkan mencapai 800 ribuan. Vaksin ini akan diperuntukkan untuk tenaga medis.
"Alhamdulilah Batam ini mendapat 500 sampai 600 ribuan vaksin. Tapi sasaran 800 ribuan. Nah sisanya yang lain itu kita harapkan bisa melakukan mandiri," ujar Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad.
Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Batam Bakal Dimulai Awal 2021, Dimulai dari Area Hinterland