BATAM TERKINI

Banjir di Batam PR Pemerintah, Sudah 2 Hari Pekerja Bersihkan Drainase di Jalan Jendral Sudirman

Dampak banjir di Batam, sudah dua hari pekerja membersihkan drainase di jalan Jendral Sudirman. Bagaimana langkah pemerintah mengatasi banjir?

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
Banjir di Batam PR Pemerintah, Sudah 2 Hari Pekerja Bersihkan Drainase di Jalan Jendral Sudirman. Foto pekerja saat membersihkan drainase di jalan utama Kota Batam, Provinsi Kepri, Senin (4/1/2021). 

"Saya minta tarik semua biar lahan itu langsung di PL kan atas nama pemerintah. Agar pelaksanaan di lapangan tidak jadi terkendala," katanya.

Ada beberapa titik yang drainase luasannya mungkin 2 meter, pihaknya minta spacenya. Apabila bisa dibuka, maka langsung dibuka.

"Mungkin ada lokasi yang tidak ada drainase, tapi lahan milik orang ada (untuk dijadikan drainase). Saya minta Direktur lahan selesaikan," tegas Rudi.

Selain itu, beberapa waktu lalu samping Kantor Wilayah Pajak Provinsi Kepri tenggelam, lantaran drainasenya hanya 1x2 meter.

Banjir di Batam Dialami Warga Elite Perumahan Sukajadi Hingga Anggota DPRD Batam. Foto kondisi banjir di salah satu cluster di Perumahan Sukaajadi Batam.
Banjir di Batam Dialami Warga Elite Perumahan Sukajadi Hingga Anggota DPRD Batam. Foto kondisi banjir di salah satu cluster di Perumahan Sukaajadi Batam. (TribunBatam.id/Istimewa)

Rudi meminta drainase itu dibuka mencapai lebar 7 meter dan tinggi mencapai 3 meter.

"Sehingga daya tampung airnya tak hanya menghitung jumlah penduduk dalam hari ini. Pembangunan rumah di Batam beda dengan daerah lain.

Sehingga bisa bertahan 5 sampai 10 tahun kedepan," katanya.

Selain itu, di wilayah Kepri Mall juga akan dibuka jalur samping kiri dan kanan agar aliran air bisa lancar.

Tak hanya itu, banjir juga mengakibatkan kerusakan di rumah warga.

Ia meminta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin untuk menggunakan dana darurat mencapai Rp 23 miliar.

Cuaca Ekstrem, Jalan di Marina Tergenang Air, Lurah Tanjung Riau: Waspada Air Laut Pasang. Foto jalan menuju perumahan di Marina terendam banjir, Sabtu (2/1).
Cuaca Ekstrem, Jalan di Marina Tergenang Air, Lurah Tanjung Riau: Waspada Air Laut Pasang. Foto jalan menuju perumahan di Marina terendam banjir, Sabtu (2/1). (TribunBatam.id/Ian Sitanggang)

"Tapi harus koordinasikan dulu ke BPKP agar nantinya tak ada masalah. Kriteria darurat ini apa saja. Harus kita cantumkan," katanya.

Dana ini akan digunakan untuk keperluan yang prioritas. Apalagi untuk batu miring yang mencapai 5 hingga 20 meter.

"Rumah itu tergantung. Itu yang jadi prioritas duluan," kata Rudi.

Sementara itu, untuk solusi dalam jangka pendek, Rudi meminta Jefridin untuk melanjutkan mengajak masyarakat membersihkan drainase di Perumahan.

Kalau di jalan utama akan dibersihkan oleh Pemko Batam sendiri.

Rudi menambahkan drainase yang ada sebenarnya sudah cukup untuk menampung debit air. Namun, drainase yang ada dipenuhi dengan sampah.

"Ditambah lagi air yang turun tak seperti tahun sebelumnya. 2 hari hujan turun lebat. Liat saja DAM itu sudah melebihi," kata Rudi. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng/Roma Uly Sianturi)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved