TANJUNGPINANG TERKINI
Bukan Karena Corona, Ini Penyebab Pria di Tanjungpinang Meninggal, Mayatnya Ditemukan di Gubuk
Polisi menyebut penyebab kematian pria yang mayatnya ditemukan di sebuah gubuk di Tanjungpinang karena alami sakit TBC
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Bukan karena Corona, ini penyebab pria di Tanjungpinang meninggal, mayatnya ditemukan di gubuk.
Pria yang ditemukan tak bernyawa di sebuah gubuk di kawasan Jalan Daeng Celak, Sei Carang, Kilometer 9, Tanjungpinang dipastikan meninggal karena sakit.
Sebelumnya diberitakan, warga Tanjungpinang dikagetkan penemuan mayat laki-laki di sebuah gubuk, Sabtu (2/1/2021) saat cuaca Tanjungpinang diguyur hujan.
Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Timur, Ipda Sidiq Amin menyampaikan hasil pemeriksaan petugas terhadap mayat.
"Dari pemeriksaan di rumah sakit provinsi, kematian pria tersebut karena alami sakit TBC," ujarnya, Senin (4/1/2021).
Ia menyampaikan, pria tersebut bernama Mahfud dan beralamat di Jalan Sei Jang, Tanjungpinang.
Baca juga: Warga Tanjungpinang Dikagetkan Penemuan Mayat di Gubuk saat Cuaca Tak Bersahabat
Baca juga: Tahun Ini Kurang, Dinsos Batam Anggarkan Biaya Pemakaman untuk 30 Mayat Mr X untuk 2021
"Diperkirakan meninggal sekira 6 sampai 18 jam," ucapnya kembali.
Sebelumnya diberitakan, hujan yang mengguyur Tanjungpinang membuat semua pihak berjibaku membantu warga yang kebanjiran hingga longsor.
Di luar itu, warga Tanjungpinang juga dikagetkan penemuan sesosok mayat di sebuah gubuk yang terletak di pinggir Jalan Sei Carang, Tanjungpinang.
Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Firuddin membenarkan penemuan mayat tersebut.
"Ya benar, kita dapat informasi, dan sudah dilakukan evakuasi," ujarnya, Sabtu (2/1/2021).
Disampaikannya, kondisi jenazah dengan jenis kelamin laki-laki itu dalam posisi tergeletak di dalam gubuk.
AKP Firudin menyampaikan, untuk identitas jenazah saat ini belum diketahui secara persis.
"Masih dalam proses, untuk sementara kita sampaikan mayat tersebut laki-laki," ujarnya.
Cuaca Ekstrim di Tanjungpinang
Diberitakan, Kepala Basarnas Tanjungpinang, Mu'min Maulana mengingatkan masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrim yang terjadi.
Memasuki awal tahun 2021 memang curah hujan disertai angin kencang dan gelombang di laut patut diantisipasi.