LINGGA TERKINI
Korban Rumah Tenggelam di Desa Mensanak Lingga Dapat Bantuan dari Satpolairud dan BNPB
Kasatpolairud Polres Lingga, AKP Thomas Charles mengatakan, bantuan diberikan kepada Culiang, korban rumah tenggelam di Desa Mensanak Lingga
Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Lingga melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Lingga menyiapkan bantuan untuk warga Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.
Bantuan akan dikirim untuk meringankan beban korban setelah satu unit rumah warga tenggelam dan ambruk disapu ombak, tepatnya di Kampung Sugi, Desa Mensanak.
Disebutkan bahwa rumah tersebut dihuni oleh satu keluarga, atas nama Culiang.
"Itu saudara suami saya, Culiang di Kampung Sugi," kata Erna Wati, salah seorang warga Senayang kepada TribunBatam.id, Jumat (1/1/2021).
Kepala Desa Mensanak, Mansur membenarkan kejadian yang dialami warganya itu.

Rumah milik Culiang itu tenggelam saat air laut pasang besar.
BPBD Lingga sudah menyiapkan sembako. Bantuan akan dikirim begitu kondisi laut dirasa kondusif untuk berlayar.
"Termasuk kebutuhan lainnya. Kami sedang menunggu gelombang teduh, sebab di laut saat ini gelombang cukup kuat, di sertai hujan dan petir.
Speedboat milik BPBD Lingga tidak bisa untuk sampai ke lokasi,’’ ungkap Kepala BPBD Lingga, Oktanius Wirsa kepada sejumlah awak media.
Mantan Kabag Humas Pemkab Lingga ini menambahkan, gelombang di laut saat ini benar-benar kurang bersahabat untuk melakukan pelayaran sebab berdasarkan data yang berhasil dihimpun ketinggian gelombang saat ini hampir mencapai 5 meter.
Meski demikian, BPBD Lingga berharap agar secepatnya untuk bisa sampai di Desa Mensanak untuk memberikan bantuan pada warga yang mengalami musibah.

‘’Kejadian rumah roboh dan hanyut itu kami terima informasinya sekira pukul 15.00 WIB.
Kami berharap cuaca kembali normal sehingga bantuan secepatnya dapat kami kirimkan kita sudah siap, logistik dan saat ini terkendala cuaca.’’ terang Okta.
Kepala BPBD Lingga itu juga meminta warga terutama nelayan agar berhati-hati saat melaut.
Selain itu mengutamakan keselamatan, selalu memakai life jacket atau jaket pelampung, sebab cuaca di perkirakan akan terus ekstrem beberapa hari kedepan dengan ketinggian gelombang mencapai 5 meter yang di sertai hujan dan petir.