LINGGA TERKINI

Korban Rumah Tenggelam di Desa Mensanak Lingga Dapat Bantuan dari Satpolairud dan BNPB

Kasatpolairud Polres Lingga, AKP Thomas Charles mengatakan, bantuan diberikan kepada Culiang, korban rumah tenggelam di Desa Mensanak Lingga

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/istimewa
TENGGGELAM - Salah satu rumah warga di Lingga yang roboh disapu ombak tampak terapung di tengah laut, Jumat (1/1/2021). Korban rumah tenggelam di Desa Mensanak Lingga dapat bantuan dari Satpolairud dan BNPB 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Korban rumah tenggelam di Desa Mensanak Lingga dapat bantuan dari Satpolairud dan BNPB.

Satpolairud Polres Lingga dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lingga menyerahkan bantuan kepada korban rumah tenggelam akibat gelombang dan pasang air laut di Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.

Kegiatan dilaksanakan pada Minggu (3/1/2021). Kasatpolairud Polres Lingga, AKP Thomas Charles mengatakan, bantuan diberikan kepada Herianto alias Culiang (korban rumah tenggelam), berupa tiga paket sandang, satu paket kesehatan keluarga.

Kemudian tiga lembar matras, satu paket peralatan dapur, dan dua paket perlengkapan Family Kit.

"Kami juga menyerahkan tiga paket perlengkapan sekolah, dua paket perlengkapan makanan, dua paket seragam sekolah dasar laki-laki, satu paket seragam sekolah perempuan, dan tiga lembar selimut," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Minggu (3/1/2021) malam.

Baca juga: Disapu Ombak Laut, Rumah Warga di Lingga Roboh, Ada yang Terseret Hingga ke Laut

Baca juga: Foto-foto Pohon Tumbang hingga Rumah Warga di Lingga Roboh dan Terseret ke Laut

Selain menyerahkan bantuan kepada Culiang, rombongan juga meninjau keadaan rumah warga yang tertimpa musibah.

"Selama kegiatan berlangsung, Alhamdulillah situasi berjalan aman dan terkendali," kata Thomas.

Dalam kegiatan itu dihadiri Pelaksana Tugas Kepala BNPB Lingga, Oktanius Wirsal, Kanit Patroli Satpolairud Polres Lingga, Aipda Tarman, Kades Mensanak, Mansur.

Berikutnya Ps. Kapolsubsektor Pulau Medang Polsek Senayang, Bripka Delvis Eka Perman, Banit Satpolairud Polres Lingga, Brigadir Rizal Zulhamdi, serta tokoh masyarakat Desa Mensanak.

Terpisah, Kepala Stasiun Meteorologi Dabo-Lingga Kelas III, Sahat Mauli Pasaribu memberikan imbauan kewaspadaan atas matriks risiko angin dan gelombang terhadap keselamatan pelayaran.

"Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran," ucapnya.

Di antaranya:

1. Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
2. Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
3. Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
4. Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)

Selain itu dari pantauan Stasiun Meteorologi Dabo-Lingga, pada pukul 06.15 WIB, Senin (4/1/2021), umumnya kondisi cuaca di wilayah Lingga berawan.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," imbau Sahat.

Tunggu Cuaca Laut Kondusif

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved