KARIMUN TERKINI
Siap-siap! Belajar Tatap Muka di Karimun Dimulai 11 Januari, Dibuka untuk 298 Sekolah
Bupati Karimun Aunur Rafiq bilang, proses belajar tatap muka akan dimulai di enam kecamatan zona hijau Covid-19 di Karimun, mulai 11 Januari
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun Muhammad Firmansyah mengatakan, pihaknya dalam hal ini Dinas Pendidikan Karimun bersama Tim Gugus Satgas Covid-19 sudah melakukan monitoring pengawasan di lapangan.
Itu terkait sejumlah sekolah di Karimun yang akan melakukan proses belajar mengajar tatap muka.
"Pada tahap awal, tingkat SMA yang telah dilakukan pengecekan empat kali oleh tim terpadu, baik itu dinas kesehatan, gugus tugas, dan pihak sekolah terhadap kepatuhan sarana dan prasarana sekolah," ucap Firmansyah, baru-baru ini.
Ia mengatakan, kapan pastinya sekolah tatap muka dibuka, apakah Januari, Februari atau Maret, masih perlu dirapatkan bersama.
Sebelumnya ada rencana, pembelajaran tatap muka semester genap di Karimun akan dimulai pada tanggal 4 Januari 2021. Namun belum bisa dipastikan.
Baca juga: Belajar Tatap Muka di Lingga 4 Januari 2021, Ini Persiapan TK Negeri Pembina Singkep
Baca juga: SMKN 1 Batam Siap Belajar Tatap Muka Awal 2021, Sistem Sif, Ini Harapan Orangtua

Pasalnya, kasus baru positif Covid-19 di Karimun masih terus bertambah.
Sementara responden dari wali murid, hampir 80 persen meminta agar sekolah melakukan kegiatan proses belajar tatap muka.
"Tapi kita juga tidak serta merta mendengar dari wali murid. Kita akan lihat kondisi penyebaran virus Corona di Karimun demi kepentingan bersama," ucap Firmansyah.
Diketahui, hampir setahun siswa di seluruh Kabupaten Karimun melakukan kegiatan pembelajaran daring (dalam jaringan).
Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Namun pembelajaran daring ini juga dikeluhkan orang tua. Pasalnya orang tua tidak selalu bisa mengkontrol anaknya dalam proses pembelajaran di rumah.
Sebelumnya, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, sekolah tatap muka di Karimun akan dibuka apabila status Covid-19 di Karimun berada di zona hijau.
"Hingga saat ini Kabupaten Karimun masih zona Merah," tutup Firmansyah
Sekolah Tatap Muka di Lingga
Sementara itu, sejumlah sekolah di Kecamatan Singkep Pesisir dan Selayar Lingga hari ini, Senin (4/1/2021) mulai memberlakukan belajar tatap muka.
Belajar tatap muka diperuntukkan bagi siswa TK, SD dan SMP di wilayah tersebut.
Di hari pertama belajar tatap muka itu, Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) bidang pendidikan melakukan monitoring dan evaluasi (monev) ke sekolah.
Diketahui, Disdikpora Lingga sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran nomor 420/Disdikpora-PPD/2825 tertanggal 14 Desember 2020 tentang proses belajar mengajar setelah PAS ganjil tahun ajaran 2020/2021.
Surat Edaran tersebut menjelaskan tentang libur semester setelah ujian dan dilanjutkan pada tanggal 4 Januari 2021, seluruh satuan pendidikan mulai dari TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SKB/PKBM kembali masuk sekolah secara tatap muka.
Korwilcam Singkep Pesisir, Firmansyah yang bertugas di Kecamatan Singkep Pesisir dan Kecamatan Selayar mengatakan, pada hari pertama belajar tatap muka di sekolah, tingkat kehadiran guru masih 98 persen.
Pasalnya ada guru yang melakukan karantina mandiri, karena baru saja dari perjalanan luar daerah.
"Meskipun sebagian guru belum masuk mengajar, kita akan tetap meningkatkan disiplin guru yang berada di bawah wilayah kita," ucap Firman, saat dikonfirmasi awak media, Senin (4/1/2021).
Firman menyebutkan, untuk jumlah sekolah di Kecamatan Singkep Pesisir dan Selayar memiliki sebanyak 16 sekolah, mulai TK, SD, dan SMP.
"Dua pendidikan TK, sebelas pendidikan SD dan tiga untuk pendidikan SMP. Ada pun kegiatan belajar mengajar sekarang, dalam satu ruang kita bagi dua, tergantung pada jumlah murid pada satu ruangan sekolahnya," ujarnya.
Firman melanjutkan, kegiatan belajar mengajar tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan. Tentunya untuk mencegah penyebaran Covid 19, yakni dengan memakai masker, menjaga jarak, dan selalu mencuci tangan..
"Mudah-mudahan wabah covid-19 ini cepat berakhir, sehingga anak didik tetap melaksanakan kegiatan pembelajaran secara normal," kata Firmansyah.
(tribunbatam.id/Yeni Hartati/Rahma Tika/Febriyuanda)
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google