PENANGANAN COVID

Tim BLC Kepri-Batam Siap Turun Sosialisasi Vaksin COVID-19 ke Masyarakat

Buralimar bilang, Tim Posko BLC siap mendukung kegiatan sosialisasi vaksin COVID-19 dan pemulihan ekonomi di Kepri

Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/istimewa
Tim BLC Kepri-Batam Siap Turun Sosialisasi Vaksin COVID-19 ke Masyarakat. Foto Ketua Tim Posko Bersatu Lawan Covid-19 (BLC) Kepri-Batam Buralimar memimpin rapat koordinasi kesiapan tugas baru tim BLC, Jumat (8/1/2021) di Gedung Graha Kepri di Batam 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Ketua Tim Posko Bersatu Lawan Covid-19 (BLC) Kepri-Batam Buralimar memimpin rapat koordinasi kesiapan tugas baru tim BLC dalam kegiatan sosialisasi vaksinasi COVID-19 dan pemulihan ekonomi.  

"Pada intinya Tim Posko BLC  siap mendukung dan menjalankan tugas Satgas Penanganan Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Provinsi Kepri.

Apa saja tugas dan tanggungjawab yang diberikan pada Tim BLC, siap dijalankan " jelas Buralimar di Lantai 7 Gedung Graha Kepri Batam, Jumat (8/1/2021).

Selain melaksanakan tugas yang diberikan Satgas Kepri, lanjut Buralimar, Tim BLC juga menyusun beberapa agenda program yang linier dengan tugas utama di Satgas Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Provinsi Kepri. 

Kendati begitu, Buralimar juga berharap kepastian akan keberlangsungan Tim Posko BLC Kepri segera diberitahukan Gubernur Kepri. 

Baca juga: AWAS! Ini Kondisi Orang Tak Bisa Divaksin Covid-19, Selain Demam dan Aturan Dosis Vaksin

Baca juga: MUI Sebut Vaksin Covid-19 Sinovac Suci dan Halal, Soal Keamanan Vaksin Bukan Wewenangnya

Mengingat sampai saat ini, belum ada arahan lebih jauh dari Satgas Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi akan kepastian Tim Posko BLC sejak masa tugasnya, sesuai SK Gubernur yakni tanggal 31 Desember 2020. 

"Apakah  berlanjut atau tidak. Ini penting, agar ke depan ada kejelasan menyangkut nasib Tim Posko nantinya.

Karena kita mau, dengan adanya kejelasan status, teman- teman menjadi tenang dalam bekerja," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut juga membahas kesiapan perpindahan kantor sekretariat Tim Posko BLC Kepri. Selama ini menempati ruang Gubernur Kepri di  lt 7 Gedung Graha Kepri.

"Seiring berkantornya Gubernur Kepri terpilih nanti pada pertengan bulan Februari mendatang,  maka kita juga harus  pindah. Kita tergetkan tanggal 2 Februari 2021 kantor harus sudah pindah," ujarnya.

Kemungkinan, lanjut Buralimar Tim Posko akan menyewa ruko baru di seputar Batam Center. Perpindahan kantor diharapkan tidak menganggu aktivitas tim BLC dalam penanganan Civid-19. 

Vaksin Covid-19 Tahap Kedua Tiba

Diberitakan, vaksin Covid-19 gelombang ke 2, akhirnya tiba di Bandara Raja Haji Fisabililah (RHF) Tanjungpinang, Kepri, Kamis (7/1/2021), sekira pukul 12.30 WIB.

Meski proses pengangkutan saat itu diguyur hujan lebat, namun pihak aparat TNI/Polri tampak ketat melakukan pengawalan. Dari vaksin Covid-19 tiba hingga menuju tempat penyimpanannya.

Pantauan Tribunbatam.id, tampak Sekretaris Daerah Kepri, TS Arif Fadillah dan Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Mohammad Bisri menyaksikan proses pengangkatan vaksin Covid-19 ke dalam 1 unit mobil box mini.

Selanjutnya, vaksin Covid-19 itu akan dibawa ke gudang penyimpanan vaksin, Jalan Kesehatan, belakang Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang.

"Vaksin yang datang gelombang ke 2 ini ada sebanyak 12.250, sehingga total yang diterima Kepri menjadi 25.250 vaksin," sebut Sekda Kepri, Arif Fadillah kepada Tribunbatam.id.

Baca juga: Vaksin Covid-19, Kadinkes Batam Tunggu Instruksi Pusat, Tenaga Kesehatan Prioritas

Baca juga: Efek Samping Vaksin Covid-19 Picu 3 Reaksi, Ini Kata Menkes Budi Gunadi

Mengenai petunjuk teknis, Arif mengaku telah diterbitkan oleh pusat, dalam hal ini Kementerian Kesehatan. Arif memberi tahu, saat ini telah dilakukan pelatihan kepada tenaga kesehatan (nakes) yang ada di Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 210 orang.

"Itu masih bersifat sementara, nantinya akan bertambah lagi petugas nakes menjadi 630 orang," ucapnya.

Ia menambahkan, jumlah tenaga kesehatan yang akan mendapatkan vaksinasi di wilayah Provinsi Kepulauan Riau ada sebanyak 15.000 orang.

"Saat ini kita hanya sedang menunggu jadwal penyuntikan vaksin saja dari pusat," tutupnya.

Kepri Dapat Jatah 1.480.000 Vaksin Covid-19

Sebelumnya diberitakan, 13 ribu Vaksin Covid-19 merek Sinovac dijadwalkan tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang Kepri, hari ini, Selasa (5/1/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Mohammad Bisri mengatakan, vaksin Covid-19 itu dikirim dari Jakarta menggunakan penerbangan pesawat Lion Air.

"Untuk tahap awal 13.000 vaksin yang akan datang. Nantinya akan dibagikan kepada petugas kesehatan (Nakes) sebanyak 12.666 yang ada di Provinsi Kepri," ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon kepada Tribunbatam.id.

Bisri menambahkan, total jumlah Vaksin Sinovac yang akan diterima Provinsi Kepri dari pusat sekitar 1.480.000 yang nantinya diperuntukkan sampai 15 bulan ke depan.

"Setelah mendapatkan petunjuk teknis dari Kemenkes, baru vaksin bisa dibagikan ke masyarakat. Perkiraan saya mungkin dilakukan di bulan April," jelasnya.

Bisri menyebutkan, hingga saat ini masih ada beberapa tahapan proses yang akan dilakukan. Nantinya vaksin Covid-19 ini akan diberikan secara gratis kepada masyarakat Kepri setelah ada arahan dari pemerintah pusat.

Bagaimana teknis distribusi vaksin Covid-19 kepada masyarakat?

Bisri bilang, nantinya calon penerima vaksin Covid-19 akan dikirimkan pesan singkat (SMS) ke nomor teleponnya dari Pemerintah untuk ikut vaksinasi.

"Jadi melalui NIK kita yang terdata dan terdaftar di pusat, selanjutnya calon penerima yang akan divaksin, akan dikirim SMS terlebih dahulu. Saya sudah dapat SMS-nya tanggal 31 Desember kemarin," ujarnya.

Aparat Siaga di Bandara

Diberitakan, puluhan aparat gabungan TNI-POLRI masih menunggu kedatangan vaksin Covid-19 di area Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Kepri, Selasa (5/1/2021).

Hingga pukul 10.25 Wib, 13 ribu vaksin Covid-19 merek Sinovac yang diangkut pesawat Lion Air belum mendarat di Tanjungpinang.

Puluhan aparat gabungan ini nantinya akan mengawal proses pemindahan vaksin Covid-19 dari turun pesawat hingga menuju ke tempat penyimpanan.

Setelah vaksin Covid-19 tiba, vaksin tersebut segera disimpan di Instalasi Farmasi milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib dan RSUD Kota Tanjungpinang.

Pantauan Tribunbatam.id di lokasi, terlihat Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kepri, Tjetjep Yudiana, dan Kadinkes Kepri saat ini, M Bisri telah tiba di Cargo Bandara RHF Tanjungpinang.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Tanjungpinang, Bakal Disambut Gubernur Kepri, Puluhan Aparat Gelar Apel

Baca juga: Gubernur Kepri Siap Disuntik Pertama, Berikut Kelompok Tak Boleh Divaksin Covid-19

Sementara itu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyambut baik kedatangan 13 ribu vaksin Covid-19 di Tanjungpinang.

Ketua IDI Kepri, Rusdani mengatakan, walaupun vaksin Covid-19 telah datang, IDI tetap menunggu hingga izin vaksin dari BPOM keluar.

"Kita tetap mengikuti arahan pusat sampai ke daerah. Kami tidak vaksin sampai izin dari BPOM keluar dulu," ujarnya.

Pernyataan ini ditegaskannya, bukan menolak kedatangan atau kehadiran vaksin. Hanya saja para dokter tetap menunggu terlebih dahulu keluarnya izin BPOM.

"Jadi kami IDI tidak pernah menolak vaksin tersebut, malah ini harapan kami juga. Namun harus ada izin BPOM dahulu," ujarnya.

Ditanyakan, bagaimana saran dari IDI Kepri mengenai keraguan dan ketakutan masyarakat saat vaksin akan diberikan?

"Dari kami tentu bila izin BPOM telah keluar, akan ada statement dan sosialisasi dari IDI kepada masyarakat," jawabnya.

Vaksin Covid-19 Hari Ini Tiba di Tanjungpinang

Diberitakan, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto dijadwalkan akan menyambut kedatangan 13 ribu vaksin Covid-19 merek Sinovac di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Selasa (5/1/2021).

Belasan ribu vaksin Covid-19 itu akan tiba di Kepri hari ini, diangkut pesawat Lion Air JT 620 dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Pantauan Tribunbatam.id di lapangan, puluhan aparat TNI-POLRI terlihat melakukan apel pengamanan pengawalan vaksin yang akan tiba pagi ini di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang.

Apel digelar di depan halaman cargo terminal building RHF Tanjungpinang.

Terlihat dua unit kendaraan dari Brimob Polda Kepri telah terparkir untuk mengawal vaksin menuju tempat penyimpanan.

Sementara Kasat Lantas Polres Tanjungpinang, AKP
Teuku Fazrial Kenedy memberikan arahan kepada personel terkait pengawalan vaksin.

Sampai berita ini ditulis, apel masih berlangsung.

Sebelumnya diberitakan, setelah vaksin Covid-19 tiba, vaksin tersebut segera disimpan di Instalasi Farmasi milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib dan RSUD Kota Tanjungpinang.

Gubernur Kepri Isdianto akan meminta pihak kepolisian mengawal proses pemindahan vaksin Covid-19 dari turun pesawat hingga tersimpan rapi di instalasi farmasi.

Sambil menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat terkait jadwal vaksinasi masyarakat, Isdianto memastikan vaksin tersebut baik bagi masyarakat.

"Insyaallah vaksin ini baik bagi masyarakat. Begitu tiba instruksi dari pusat untuk vaksin, saya pastikan saya yang pertama akan divaksin terlebih dahulu.

Karena, saya ingin benar-benar memastikan vaksin itu baik bagi kesehatan masyarakat. Setelah saya divaksin, baru masyarakat yang divaksin," tutur Isdianto.

Isdianto berharap, wabah COVID-19 dapat segera berakhir. Mengingat, sudah ditemukannya vaksin untuk menekan angka penularan virus asal China itu.

"Vaksin sudah ditemukan, kita harap wabah ini segera berakhir. Kasihan masyarakat, kalau COVID-19 ini tidak berakhir," pungkas Isdianto. (*/tribunbatam.id/Noven Simanjuntak/Endra Kaputra)

*Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved