Kehebatan Pasukan Katak, Pasukan Elit TNI AL yang Ikut Cari Korban Sriwijaya Air SJ-182
Personel Komando Pasukan Katak diterjuan membantu pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang hilang kontak pada Sabtu
Pada tahun 2011, Kapal MV Sinar Kudus yang dibajak di perairan Somalia.
Pemerintah RI mengirim pasukan elite TNI untuk pembebasan sandera dan kapal.
Denjaka, Kopaska dan Kopassus diberangkatkan.
Detasemen Jala Mangkara atau Denjaka merupakan pasukan elite TNI AL yang personelnya berkualifikasi tinggi.
Markas Komando Korps Marinir menerbitkan buku tentang keberhasilan pembebasan sandera Kapal MV Sinar Kudus.
Buku setebal 184 halaman itu membeberkan lengkap, bagaimana rapat-rapat dijalankan, latihan, hingga keputusan diambil Komandan Satgas Merah Putih, Mayjen TNI (Mar) M Alfan Baharudin, untuk menyergap perompak.
Saat itu, Kapal MV Sinar Kudus seberat 8.911 ton yang bermuatan ferro nikel, berlayar dari Sulawesi menuju Rotterdam, Belanda, dibajak.
Kapal MV Sinar Kudus milik PT Samudra Indonesia (Persero) dibajak Perompak Somalia pada 16 Maret 2011.
Kapal itu membawa 20 anak buah kapal (ABK).
Pembajakan terjadi saat MV Sinar Kudus berada di Perairan Somalia, tepatnya di sekitar 350 mil laut tenggara Oman.
Presiden SBY meminta agar segera mengambil langkah untuk melindungi WNI yang disandera dan membebaskan MV Sinar Kudus melalui berbagai opsi.
Misi berjalan sukses, dan menunjukkan kepada Dunia Internasional kemampuan pasukan TNI yang patut diperhitungkan