ANAMBAS TERKINI
Banyak Sampah Mengapung di Tepi Perairan, Dishub LH Anambas Ajak Warga Tak Cemari Laut
Dishub LH Anambas mengajak warga tidak membuang sampah rumahan ke laut. Pasalnya laut merupakan sumber kehidupan di Anambas, khususnya bagi nelayan
Lebih lanjut ia katakan saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan ke pelaku usaha sebagai produsen, apakah mereka melakukan pemilahan sampah.
"Dari data ini nanti secara pelan-pelan akan kami buatkan programnya pembinaan pengelolaan sampahnya, kita dapatkan sebagian besar datanya di Siantan. Pelaku usaha yang berizin atau tidak berizin itu pada umumnya tidak melakukan pemilahan sampah," ungkapnya.
Sosialisasi mengenai pengelolaan sampah ini harus gencar dilakukan, khususnya kepada pelaku usaha yang setiap harinya pasti menghasilkan sampah.
Selain itu yang menjadi kendala adalah perilaku personal masyarakat yang belum tahu bagaimana cara mengelola sampah yang benar.
"Seharusnya ditingkat rumah tangga, sampah-sampah itu harus dilakukan pemilahan, dari yang organik maupun non organik," jelasnya.
Dikatakan Risda bahwa secara kumulatif keseluruhan masyarakat bisa dikatakan tingkat level yang paling rendah dalam pemilahan sampah.
Seharusnya dukungan sarana dan prasarana pengelolaan sampah masih sangat minim di Anambas.
"Dalam hal ini sebenarnya kalau untuk TPA secara geografis kesulitan sekali untuk memenuhi aspek teknisnya, dari kementerian mengharuskan minimal 5 hektare, tapi untuk itu agak kesulitan penyediaannya," bebernya.
Faktor lainnya adalah dorongan dari sektor ekonomi, yang seharusnya dapat mendukung pemanfaatan sampah dan pendaur ulangan sampah ini belum berjalan secara insentif dan disentif kepada produsen atau masyarakat yang melaksanakan sebagian dari 3R.(TribunBatam.id/Rahma Tika)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google